Berita Jawa Barat (Djavatoday.com),- Menteri Koperasi dan UMK Teten masduki menyebut Ridwan Kamil brand abasado Gernas BBI Jabar.
Hal tersebut diungkapkan Teten saat lounching pameran produk UMKM di 100 venue di Jawa Barat. Sebanyak 14.500 produk UMKM akan memamerkan produknya dengan potensi 21 juta pembeli dalam Gernas BBI. Bertempat di Trans Convention Center, Kota Bandung, Sabtu (03/04/2021).
Teten menjelaskan, untuk menumbuhkan kebanggaan terhadap produk UMKM, Gernas BBI terfokus kepada produk artisan. Tang tentu kualitasnya sama dengan produk brand besar.
“Kita meyakini produk UMKM dapat bersaing di pasar global. Kita punya potensi UMKM artisan yang mampu bersaing dan merajai pasar,” ungkapnya.
Teten memaparkan, kemajuan zaman harus dapat dimanfaatkan, UMKM berbasis digital harus terus dikembangkan. Market digital merupakan keniscayaan, dimana perkembanganya sangat pesat mencapai 19 persen atau sekitar 12 juta populasi UMKM. Pada tahun 2020 populasi UMKM baru 12 persen atau 8 juta UMKM.
“Target kita tahun 2023 untuk terus menumbuh kembangkan UMKM yakni menghubungkan 30 juta pelaku UMKM dengan ekosistem digital,” ucapnya.
Pada Gernas BBI Jabar ini fokus pada SDM dan alul proses usaha. Dengan demikian Teten menambahkan, edukasi literasi digital harus terus disosualisasikan. Dengan peningkatan kapasitas SDM dan pemantapan produksi.
“Kita harus bekerjasama mengawal alur kemajuan kapasitas SDM UMKM ini,” Ujarnya.
Sementara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Jabar memiliki potensi segudang kreativitas. Produk yang diciptakan terus mengikuti kemajuan permintaan pasar.
“Dengan motivasi tinggi untuk pemulihan ekonomi mari kita dukung muda-mudi kreatif ini. Dengan kreasi dan inovasi yang mampu bersaing di level internasional,” ucap Luhut.
Pada kesempatan tersebut Luhut memberi apresiasi kepada RIdwan kamil dengan penghuatan UMKM lokal melalui systenm Digital. Seperti e-commerce borondong.id yang dibentuk untuk mendukung pengembangan UMKM. (Humas Pemprov Jabar/MM/Djavatoday)