Berita Ciamis (Djavatoday.com) – FKIP Universitas Galuh (Unigal) Ciamis gelar Pelatihan dan Pendampingan strategi pengembangan ke Perajin Kampung Dokdak.
Pelatihan dan pendampingan tersebut dengan judul strategi pengembangan usaha berbasis nilai kearifan lokal.
Dalam kegiatan tersebut ada dua narasumber yakni Dr. Nana Darna, S.E.,M.Si Dosen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Unigal.
Serta Sri Pajriah, S.Ag., S.Pd., M.Pd, Dosen Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Galuh (Unigal) Ciamis.
Kampung Dokdak sendiri berada di Lingkungan Karang Bakti, Desa Baregbeg, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Aan Suryana selaku ketua pelaksana mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk memberikan pelatihan dan pendampingan pengembangan usaha berbasis kearifan lokal.
“Terpilihnya Kampung Dokdak ini karena kampung ini sudah ada sejak puluhan tahun lalu dan mempunyai tradisi yaitu membuat perkakas sejak dulu,” katanya.
Maka dari itu, lanjutnya, kampung ini mempunyai nilai-nilai kearifan lokal dan juga sejarah karena sudah turun temurun bahkan sudah ada 3 generasi.
“Selain itu juga, kegiatan ini untuk meningkatkan kesejahteraan pasca Pandemi Covid-19,” tuturnya.
Selain pendampingan, kegiatan ini juga untuk memfasilitasi beberapa kepentingan bagi para perajin, seperti permodalan.
Namun, bentuknya tidak memberikan modal, melainkan memfasilitasi tata cara membuat proposal atau pengajuan pinjaman.
“Selain itu juga, bagaimana caranya agar Kampung Dokdak ini bisa tetap eksis pada masa global ini, dan kita bahas disini juga,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Baregbeg, Owoy mengucapkan terimakasih atas adanya kegiatan pelatihan dan pendampingan dari tim Universitas Galuh Ciamis.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat di Kampung Dokdak ini,” pungkasnya.(AA/CN/Djavatoday.com)