harapanrakyat.com – Sebagai upaya antisipasi naiknya harga beras saat ini, Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui DKUKMP Ciamis bekerjasama dengan Bulog akan gelar Operasi Pasar Murah (OPM).
OPM beras tersebut rencananya akan dilaksanakan pada Minggu depan di 5 Eks Kewedanaan di Kabupaten Ciamis.
Kepala DKUKMP Ciamis, Asep Khalid melalui Kabid Perdagangan, Asep Sulaeman mengatakan, pihaknya bersama Bulog akan gelar operasi pasar murah beras.
“Iya kita telah ajukan kepada Bulog Kantor Cabang Ciamis untuk OPM, insya Alloh kita akan laksanakan di 5 Eks Kewedanaan di Ciamis,” katanya, Minggu (29/1/2023).
Menurutnya, kalau berdasarkan hasil pantauan, harga beras di Pasar Ciamis pada bulan Desember 2022 itu Rp 11.500 per kilogramnya untuk beras medium.
Sedangkan untuk beras premium pada bulan Desember 2022 itu Rp 12.500 per kilogramnya. Tapi bulan Januari 2023 itu ada kenaikan Rp 1.000.
“Bersama medium jadi Rp 12.500, kemudian beras premium itu Rp 13.500 per kilogramnya. Jadi ada kenaikan Rp 1.000,” tuturnya.
Asep menjelaskan, maka dari itu untuk antisipasi dan menekan kenaikan harga, DKUKMP Ciamis bersama Bulog akan menggelar operasi pasar murah (OPM) beras.
“Iya di 5 Eks Kewedanaan yakni Ciamis, Cihaurbeuti, Kawali, Rancah dan juga Banjarsari. Rencana Minggu depan,” jelasnya.
Asep menambahkan, kenaikan harga untuk beras ini memang sudah ada prediksi dari sebelumnya bahwa akan ada kenaikan pada bulan Januari 2023.
Sedangkan untuk penyebabnya sendiri, lanjut dia, kalau awal-awal itu karena panennya berkurang. Jadi, misalkan yang biasanya hasil panen itu bisa satu ton kini hanya setengahnya.
“Memang dulu juga ada prediksi bahwa akan ada kenaikan harga. Ini juga seluruh Indonesia bukan Ciamis saja,” pungkasnya. (AA/AA/Djavatoday.com)