Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Dinas Kesehatan Ciamis kerja sama dengan UNPAD dalam upaya pencegahan Stunting. Salah satunya dengan kegiatan penyusunan regulasi strategi komunikasi perubahan perilaku di Aula Hotel Priangan, Kamis (9/9/2021).
Dalam kegiatan ini hadir sejumlah OPD antara lain, DPMD, Bappeda, Diskominfo, Pertanian, UPTD Pendidikan dan Organisasi Profesi.
“Kami bersama melaksanakan bimtek kaitan dengan upaya menyusun strategi perubahan perilaku pencegahan Stunting,” ujar Kabid Kesmas Dinkes Ciamis Eni Rochaeni.
Ada 6 perubahan perilaku tersebut yang menjadi sasaran dan pemantauan. Yakni, ibu hamil minum tablet tambah darah setiap hari, mengikuti kelas ibu hamil, pemberian makanan untuk bayi dan anak. Rutin mengunjungi posyandu, jamban sehat dan cuci tangan pakai sabun.
“Sasarannya, ibu hamil dan menyusui, balita, anak dan remaja serta tenaga kesehatan. Jadi balita harus rutin ke posyandu untuk mencegah Stunting,” kata Eni yang biasa di Ciamis disebut dokter Cinta.
Eni mengatakan dalam mensosialisasikan program pencegahan stunting ini kepada masyarakat perlu adanya pendekatan dengan kearifan lokal.
“Cara menyentuhnya yaitu dengan cinta. Sesuai kearifan lokal, suapaya sasaran bisa dicerna oleh masyarakat nantinya, jadi masyarakat tidak bingung saat kami sosialisasikan stunting,” pungkasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)