Pesona Padaawas Pangalengan merupakan wisata kebun teh terbaru yang cocok untuk healing. Objek wisata yang baru dibuka sekitar 3 bulan yang lalu ini menyediakan camping ground, outbound, rafting, dsb. Berada di dataran tinggi membuat wisatawan bisa melihat ‘karpet hijau’ dengan view hampir 360°. Hijaunya kebun teh begitu berpadu dengan birunya langit, apalagi dengan sinar mentari senja yang memesona.
Berwisata ke kebun teh memang menjadi trending akhir-akhir ini. Ada banyak kebun teh yang terkenal saat ini di Bandung. Di antaranya Wayang Windu Panenjoan, Taman Langit Pangalengan, Nuansa Riung Gunung, Sunrise Point Cukul, dan lainnya. Mayoritasnya berada di Pangalengan, sebuah kecamatan di Bandung Selatan yang dijuluki Swiss-nya Bandung saking indahnya.
Soal wisata, Bandung khususnya Pangalengan memang tak ada habisnya. Keunikan alamnya yang masih sangat terjaga selalu membuat wisatawan berbondong-bondong ingin menikmatinya. Melihat antusiasme tersebut, akhirnya makin banyak wisata alam baru yang buka. Salah satunya adalah Pesona Padaawas Pangalengan ini.
Daya Tarik Pesona Padaawas Pangalengan
Mulanya, kebun teh Padaawas adalah kebun teh biasa, tempat teh ditanam oleh masyarakat. Namun, kini kebun teh tersebut telah dibuka untuk umum sebagai wisata alam. Panorama 360° full dengan pesona hijaunya Pangalengan menjadi daya tarik utamanya. Udaranya yang bersih dan sejuk menjadi faktor wisatawan datang untuk melakukan self healing, alias menenangkan diri.
Pesona Padaawas Pangalengan memang recommended untuk Sobat Djava yang tinggal di hiruk-pikuk perkotaan. Alamnya yang tenang menguarkan energi positif ke dalam otak untuk lebih rileks dan fresh. Apalagi kebun teh ini begitu luas dengan pegunungan yang mengelilingi dan pepohonan yang menghiasi di beberapa titik.
Tea Walk
Ke kebun teh tanpa berjalan-jalan menyusurinya rasanya kurang lengkap, ya. Di objek wisata ini, Sobat Djava bisa menyusuri perkebunan teh yang hijau di atas jembatan kayu. Bahasa gaulnya adalah tea walk, berjalan di tengah hamparan tanaman teh. Wisatawan juga tentu b duduk-duduk santai pada jembatan tersebut untuk melepas penat.
Meski terbilang baru, fasilitas jembatan kayu seperti di Nuansa Riung Gunung pun telah tersedia. Jembatan ini membentang dari ujung ke ujung dan memiliki titik paling puncak tertingginya. Di spot ini, Sobat Djava bisa melihat bagaimana indahnya matahari terbit dan terbenam. Selain itu, Sobat Djava juga bisa melihat Situ Cileunca dari puncak tertinggi Pesona Padaawas Pangalengan ini, lho.
Fasilitas Pesona Padaawas Pangalengan
Meski baru buka 3 bulan yang lalu, Padawaas telah memiliki fasilitas lengkap. Ada spot foto yang akan membuat wisatawan bisa merekam view indah 360° . Berbagai spot foto juga terus dibangun dan dikembangkan demi membahagiakan wisatawan. Ada banyak gazebo berupa saung kokoh yang bisa menjadi tempat bersantai di tengah kebun.
Terdapat juga kafe untuk menghilangkan lapar dan dahaga yang bisa menyerang setelah menyusuri kebun. Toilet dan musala juga sudah tersedia, berikut tempat parkirnya. Di sini juga terdapat camping ground, cabin house, rafting, dan outbound.
Lokasi, HTM, dan Jam Operasional
Lokasi Pesona Padaawas Pangalengan terletak di Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hanya sekitar 10 menit dari pusat kota. Lokasinya bersebelahan dengan Kebun Teh Kertamanah dan berdekatan pula dengan Situ Cileunca Pangalengan. Akses jalannya sudah cukup baik, hanya saja dari pintu masuk hingga area parkir masih berupa tanah merah.
Jam operasionalnya buka mulai pukul 07.00 hingga pukul 17.00 WIB. Harga tiket masuknya cukup terjangkau, yakni Rp10.000. Untuk menyewa gazebo, Sobat Djava harus merogoh kocek Rp 30.000 per 2 jam.
Sobat Djava juga bisa sekaligus mengunjungi objek wisata alam lain yang berada di Pangalengan. Seperti Situ Cileunca, Nuansa Riung Gunung Pangalengan, Wayang Windu Panenjoan, Taman Langit Pangalengan, dan masih banyak lagi.
Itulah beberapa informasi mengenai Pesona Padaawas Pangalengan, wisata baru yang cocok untuk self healing. Tempat wisata ini masih belum ramai pengunjung karena baru dibuka, cocok dikunjungi saat pandemi. Jangan lupa juga untuk membawa kamera dengan lensa terbaik ,ya!(Rismawati/Djavatoday)
