Kamis, Februari 13, 2025

Disbudpora Ciamis Minta Warga Laporkan Jika Temukan Situs Budaya

Ciamis (Djavatoday.com),- Banyak tempat di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat,  yang memiliki nilai sejarah yang belum tergali. Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga atau Disbudpora Ciamis meminta warga yang temukan diduga Situs Budaya dan peninggalannya untuk melaporkannya.

Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Ciamis Erwan Darmawan

Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Ciamis Erwan Darmawan mengatakan laporan itu nantinya akan menjadi dasar untuk tindak lanjut ke depannya. Selain untuk penelusuran dan penelitian tempat tersebut bersejarah atau tidak. Nantinya Pemkab Ciamis akan melakukan inventarisir situs-situs budaya dan bersejarah.

“Kita ketahui Ciamis ini adalah pusat Kerajaan Galuh, tentunya masih banyak tempat dan peninggalan yang perlu digali. Sekecil apapun temuan yang dianggap ada kaitannya dengan Kerajaan Galuh atau kebudayaaan sebaiknya warga lapor ke Desa dan diteruskan ke Disbudpora Ciamis,” ungkap Erwan, Minggu (11/10/2020).

Erwan menyatakan, pihak dinas kini telah memiliki tim peneliti yang tugasnya melakukan penelusuran ketika mendapat laporan. Karena selama ini ketika ada temuan hanya mengandalkan dari instansi terkait dari luar Ciamis.

“Kalau memang laporan temuan diduga situs budaya itu ada kaitannya dengan Kerajaan Galuh dan pada zamannya kami akan tindaklanjuti oleh tim peneliti Disbudpora Ciamis,” ungkap Erwan.

Setelah ditindaklanjuti dan ada kaitannya dengan Kerajaan Galuh atau sezamannya, Pemkab Ciamis akan langsung melakukan pendataan dan penataan untuk menjaga kelestariannya.

Selain itu, Erwan meminta kepada para Juru Pelihara di berbagai situs dan kabuyutan di Ciamis untuk tetap memperhatikan tempatnya. Dampingi pengunjung yang memang dari luar daerah dan belum mengetahui tata tertib sebuah situs peninggalan.

Jangan sampai kejadian di Situs Budaya Ciung Wanara Karangkamulyan terjadi. Dimana wisatawan dari luar daerah dengan ketidaktahuannya melakukan hal yang dianggap tidak menghargai situs peninggalan Kerajaan Galuh.

“Kalau memang mereka para wisatawan itu datang dengan mengaku akan penelitian sarankan untuk lapor ke Disbudpora Ciamis. Nanti kami akan melakukan pendampingan jadi tidak asal datang,” tegas Erwan. (Alysa/Djavatoday)

Kemeriahan Cap Go Meh di Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis dengan Pertunjukan Barongsai dan Naga Liong

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Perayaan Cap Go Meh di Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis berlangsung dengan meriah pada Rabu sore (12/2/2025). Acara puncak perayaan tahun...

Pria di Ciamis Ditangkap Polisi Karena Bikin dan Menjual Senjata Api Rakitan dari YouTube

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Seorang pria berinisial PR (33), warga Desa Purwadadi, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, ditangkap oleh pihak kepolisian setelah diketahui merakit dan menjual...

Ayah di Ciamis Cabuli Dua Anak Tiri, Ancam Bunuh Bila Mengadu

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Seorang pria berinisial WS (45) asal Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diduga melakukan tindakan pencabulan dan persetubuhan terhadap dua anak tiri. Perbuatan...

Polres Ciamis Bongkar Puluhan Kasus Narkoba dan Amankan Tersangka

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Sepanjang tahun 2025, dari Januari hingga saat ini, Satres Narkoba Polres Ciamis berhasil mengungkap 9 kasus penyalahgunaan narkoba dengan total 13...

Terbaru