Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Satreskrim Polres Ciamis menangkap 5 pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang beraksi di wilayah Kabupaten Ciamis. 3 pelaku masing-masing beraksi sendiri, sedangkan 2 pelaku melakukan komplotan pencuri.
“Pelaku beraksi di beberapa tempat berbeda. Yakni di Kecamatan Ciamis, Kecamatan Panumbangan, Purwadadi dan yang dua orang di Pamarican,” ujar Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro di Mapolres Ciamis, Jumat (28/7/2023).
Kapolres Ciamis menjelaskan untuk dua pelaku di Pamarican, melakukan pencurian pemberatan dengan masuk ke dalam rumah. Pelaku mencongkel jendela lalu mengambil ponsel, uang dan sepeda motor NMax.
Sedangkan untuk tiga pelaku lainnya, beraksi di parkiran sepeda motor pusat perbelanjaan. Mereka menyasar sepeda motor yang kuncinya masih menempel pada lubang kunci.
“Tiga lokasi kejadian karena ada keteledoran pemilik. Untuk itu kami imbau warga Ciamis bila memarkirkan kendaraan tolong dalam keadaan aman. Titipkan kepada sekuriti dalam keadaan terkunci,” jelasnya.
Kapolsek menyebut dari lima pelaku curanmor itu, 3 orang merupakan residivis. Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan 4 sepeda motor. Pelaku belum sempat menjual sepeda motor curian tersebut.
Tony menjelaskan, dalam menjalankan aksinya, pelaku tidak secara spesifik menargetkan sasaran sepeda motor. Pada pelaku curanmor akan melakukan aksinya ketika ada kesempatan. Seperti menyasar sepeda motor yang kuncinya ketinggalan pada lubang kuncinya.
“Para pelaku ini beraksi lintas kota,” ucapnya.
Akibat perbuatannya, para pelaku pencurian sepeda motor dijerat dengan pasal 363 dan 362 KUHPidana, dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun dan 7 tahun penjara.
“Setelah sepeda motor kami amankan kemudian kami serahkan kepada pemiliknya,” pungkasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)
 yang beraksi di wilayah Kabupaten Ciamis.){kind=link}