Minggu, Januari 19, 2025

Mau Liburan? Cek Dulu Protokol Kesehatan Pengunjung Wisata Disini!

DJAVATODAY.COM, WISATA – Indonesia saat ini sedang masa transisi menuju New Normal. Berbagai kebijakan Pemerintah terkait pembatasan aktivitas yang sebelumnya diberlakukan saat ini sudah diberikan kelonggaran. Salah satunya pelonggaran di sektor Pariwisata dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan untuk Pengunjung Wisata.

Pemerintah Republik Indonesia secara resmi mengesahkan protokol kesehatan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf). Protokol tersebut disusun oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan dilakukan bersama berbagai pemangku kepentingan, serta Kementerian terkait.

Dalam prosesnya Protokol Kesehatan untuk Pengunjung Wisata tersebut juga disahkan melalui Keputusan Menteri Kesehatan (KMK). Pengesahan Protokol Kesehatan disahkan melalui KMK Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian COVID-19.

Panduan Protokol Kesehatan untuk Pengunjung di Tempat Wisata

Adapun panduan dalam Protokol Kesehatan tersebut yang dikhususkan bagi pengunjung tempat wisata sesuai dengan Protokol Kesehatan dari Kesehatan RI KMK Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020, diantaranya:

  • Warga yang hendak berwisata harus memastikan dalam kondisi sehat sebelum berkunjung
  • Apabila mengalami gejala sakit seperti demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan/atau sesak nafas tetap di rumah dan periksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan apabila berlanjut
  • Dalam beraktifitas di tempat wisata agar selalu menggunakan masker
  • Kebersihan tangan harus dijaga dengan menggunakan hand sanitizer atau mencuci tangan dengan sabun
  • Jauhi menyentuh wajah, mata, hidung, dan mulut
  • Terapkan physical distancing atau jaga jarak minimal 1 meter
  • Sepulang dari tempat wisata, segera membersihkan badan dan dan mengganti pakaian sebelum kontak dengan keluarga
  • Handphone, kacamata, tas, dan barang lainnya agar dibersihkan menggunakan disinfektan.

Liburan di Pangandaran Sudah Bisa Rombongan

Sementara itu, dari pantauan tim DjavaToday.com Objek Wisata Pangandaran sudah dibuka dari tanggal 5 Juni 2020. Sebelumnya bagi wisatawan yang hendak berlibur di Pantai Pangandaran harus melampirkan surat sehat dan hasil Rapid Test.

Saat ini kebijakan tersebut telah dilonggarakan oleh Pemerintah setempat Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Untung Saeful Rachman, untuk wisatawan asal Jawa Barat (Jabar) tidak perlu membawa hasil rapid test. Sementara wisatawan non-Jabar tetap diwajibkan membawa rapid test.

“Bagi para wisatawan yang hendak berlibur di Pangandaran sudah dibolehkan secara rombongan dengan syarat kapasitas kendaraan tidak melebihi 70% dari jumlah maksimal muatan. Kita juga mengingatkan agar wisatawan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan untuk Pengunjung Wisata ,” kata Untung saat memberi keterangan kepada DjavaToday, Rabu (1/7/2020). *ATA/DjavaToday

Penyebab Milia pada Mata dan Cara untuk Mengatasinya

Penyebab milia pada mata dapat bermacam-macam dan tingkat keparahannya pun beragam. Meski bukan kondisi yang berbahaya, milia pada mata bisa menganggu penampilan. Karena letaknya...

Embun Sangga Langit, Wisata Kuliner dengan Agrowisata Fotogenik

Embun Sangga Langit merupakan sebuah objek wisata kuliner dengan fasilitas restoran khas Sunda berpadu dengan agrowisata. Wisatawan bisa menikmati santapan lezat ala parahyangan di...

5 Tips Merawat Kawat Gigi agar Tetap Nyaman dan Sehat

Tips merawat kawat gigi diperlukan agar tetap nyaman selama dipakai. Orang yang memakai kawat gigi memerlukan perawatan khusus dan bisa dibilang lebih ribet dibanding...

Jabal Nur Tasikmalaya, Mari Intip Fasilitas Terbarunya!

Jabal Nur Tasikmalaya merupakan sebuah objek wisata alam yang sebenarnya sudah ada sejak dulu, tetapi kini tampil dengan fasilitas baru. Objek wisata alam ini...

Terbaru