Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Kawanan monyet Gunung Sawal, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat turun ke perkebunan milik warga di Dusun Sindanggirang, Kecamatan Cipaku.
Akibatnya, tanaman palawija di perkebunan warga kini rusak setelah dimangsa oleh puluhan monyet itu. Warga pun kini merasa was-was dan khawatir monyet tersebut merangsek masuk ke pemukiman dan melukai warga.
Camat Cipaku Yayan M Supyan membenarkan puluhan monyet dari Gunung Sawal turun. Ia mendapat laporan tersebut dari Pemerintah Desa Cipaku. Penyebabnya, diduga populasi monyet ini bertambah banyak sehingga untuk mencari makan merangsek ke perkebunan warga.
“Monyet turun gunung ini baru sekarang terjadi. Kondisi ini tentunya membuat resah masyarakat. Karena khawatir masuk ke pemukiman dan menyerang penduduk. Untuk sekarang monyet ini merusak tanaman di kebun warga, seperti pisang, pepaya dan lainnya,”kata Camat kepada Djavatoday saat dihubungi via telepon, Kamis (21/1/2021).
Baca Juga: Jaga Ketahanan Pangan Ciamis, Poktan-Camat Baregbeg Tanam Jagung
Berdasarkan warga, jumlah kawanan monyet dari Gunung Sawal Ciamis ini jumlahnya mencapai 60 ekor. Kondisi tersebut membuat masyarakat resah karena jumlahnya cukup banyak. Mengatasi hal itu, Pemerintah Desa setempat pun telah berkoordinasi bersama instansi terkait, yakni BKSDA. Tujuannya agar monyet tidak turun gunung lagi.
Warid, Kepala Resort XX Gunung Sawal Bidang KSDA Wilayah III Ciamis menyatakan telah mendapat laporan dari pemerintah setempat terkait monyet yang masuk ke perkebunan. Pihaknya pun telah mendatangi langsung ke lokasi untuk memastikannya.
“Ternyata benar setelah ke lokasi perkebunan warga banyak yang dirusak. Kami bersama warga kemudian menindaklanjutinya dengan melakukan pengusiran dengan meriam bambu,” jelasnya. (CN/AYU/Djavatoday)