Berita Ciamis (Djavatoday.com)- Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis akan melakukan pertemuan dengan Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan. Untuk mencari solusi terkait naiknya harga daging ayam di Pasar Manis Ciamis, Kamis (3/12/2020).
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan kabupaten Ciamis, Drs. Syarif Hidayat mengatakan, seperti diketahui sebelumnya saat ini harga ayam di pasar manis Ciamis sebesar Rp. 38 ribu per kilogramnya. Harga tersebut melonjak naik dari harga sebelumnya Rp. 34 ribu per kilogramnya.
“Maka dari itu, kita akan melakukan pertemuan dengan DKUKMP Ciamis serta pengusaha, broxer, satgas pangan dan juga para pedagang,” katanya.
Menurutnya, kenaikan harga daging ayam saat ini hanya di pasar manis Ciamis saja. Karena, di beberapa pasar milik Pemkab Ciamis harganya masih standar dengan kisaran Rp. 32 ribu sampai Rp. 34 ribu per kilogramnya.
“Pertemuan nanti tujuannya untuk mencari solusi dan juga penyebab kenaikan daging ayam di pasar manis Ciamis,” tuturnya.
Sementara itu, Kasi Distribusi dan Perlindungan Konsumen pada DKUKMP Ciamis, Dini Kusliani mengatakan, untuk mengetahui permasalahan tentang naiknya harga ayam saat ini. Pihaknya akan mengadakan pertemuan dari hulu ke hilir.
“Artinya dari mulai pengusaha atau broker ayam, bandar, satgas pangan dan pedagang. Untuk mencari solusi dan penyebab kenaikan harga daging ayam saat ini,” katanya.
Ia menjelaskan, memang benar kenaikan hanya di Pasar Manis Ciamis saja. Maka dari itu, pertemuan ini perlu dilakukan agar bisa mencari solusi dan permasalahan ini bisa segera tertangani.
“Di pasar Banjarsari harga daging ayam berada di kisaran Rp. 32 ribu, sedangkan Sindangkasih Rp. 34 ribu dan Pasar Kawali Rp. 34 ribu per kilogramnya,” pungkasnya. (AsepFR/Djavatoday)
