Djavatoday.com, Ciamis – Jenazah Eril (23) anak Ridwan kamil yang menghilang sejak 26 Mei lalu, karena terseret arus deras sungai Aare bern Swiss telah ditemukan.
Sebagaimana penjelasan dalam rilis website resmi Kepolisian Bern menerangkan kronologis penemuan jenazah Eril anak Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat tersebut.
Dalam rilis laman resmi Kepolisian Bern tersebut menerangkan bahwa penemuan jenazah Eril terjadi pada hari Rabu, 8 Juni 2022. Tepatnya sebelum pukul 06:50 waktu setempat.
Lebih lanjut, Polisi wilayah Bern melaporkan penemuan jenazah Eril tergeletak di lengkungan bendungan Engehalde di Bern.
Mendengar kabar tersebut, Ibu dari almarhum Eril, Atalia Praratya dalam akun instagramnya @ataliapr meminta warganet untuk mendoakan kelancaran pemulangan jenazahnya ke Indonesia.
“Mohon doa untuk kelancaran dalam proses pemulangan A Eril ke Indonesia,” kata Atalia Praratya dalam caption instagramnya.
Selanjutnya, Atalia pun menjelaskan keadaan jenazah anaknya tersebut kondisinya utuh, harum dan tersenyum
“A Eril (almarhum) dalam keadaan utuh, lengkap, bersih, tampan, tersenyum dan wangi setelah 14 hari menghilang. Membuat saya yakin seyakin yakinnya bahwa Allah menjaga dan memuliakannya,” jelasnya.
Atalia pun merasa bersyukur jenazah Eril sudah ditemukan. Ia pun berdoa agar anaknya meninggal dalam keadaan husnul khatimah.
“Hilanglah kini segala khawatir dan gundah yang selama ini kami rasakan. Dari resah kini berubah menjadi rasa syukur yang begitu dalam. Karena tentu tidak ada yang lebih diinginkan oleh seorang hamba selain berada dalam liputan kasih sayang Allah saat akhir hidupnya. Khusnul khotimah, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Alhamdulillah ya Allah” tutupnya.
Terakhir, Atalia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam pencarian Eril selama 14 hari kebelakang.
“Terima kasih kepada semua yang turut membantu dalam proses pencarian sampai kepulangannya; otoritas Swiss, pemerintah RI, KBRI, keluarga, sahabat dan masyarakat. Serta semua yang turut membantu dan mendoakan dari berbagai belahan dunia,” tutupnya. *ArifinAT/Djavatoday
