Berita Ciamis (Djavatoday.com),- SDN 3 Baregbeg, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat kembali terendam banjir, Minggu (7/5/2023). Akibatnya, aktivitas belajar mengajar siswa pada Senin (8/5/2023) menjadi terganggu.
Sekolah terendam banjir setiap hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Lakbok sejak sore hingga malam. Banjir kali ini sudah yang kedua kalinya, yang sebelumnya terjadi pada Sabtu (6/5/2023). Kali ini genangan air lebih tinggi dari sebelumnya.
Kepala SDN 3 Baregbeg Nanang Heryanto mengatakan penyebab banjir ini akibat tersumbatnya saluran drainase oleh sampah. Sehingga saya volume air meningkat, aliran menjadi terhambat hingga meluap ke sekolah.
Selain tersumbatnya drainase, penyebab lainnya karena ada bangunan dekat sekolah yang membuat pondasi pagar lebih tinggi dari saluran tersier. Sehingga hal ini membuat aliran air menjadi terhambat.
Guna mengatasi genangan air di SDN 3 Baregbeg, petugas dari unsur Muspika Lakbok, BPBD dan relawan lainnya melakukan upaya membersihkan saluran cerna manual. Namun upaya itu belum dapat membuat air surut.
“Ini sudah kedua kali banjir dalam 3 hari ini harapan saya tidak terulang lagi. Sehingga air tidak meluap dan membanjiri sekolah,” ungkap Nanang, Senin (8/5/2023).
Nanang pun menyayangkan adanya bangunan pada bagian atas saluran tersier. Bangunan itu tidak memperhatikan dampak lingkungan yang membuat sekolah kebanjiran setiap kali hujan deras melanda.
“Buku sekolah yang belum sempat kami bereskan pada banjir pertama sekarang terendam lagi,” pungkasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)
.){kind=link}