DJAVATODAY.COM, WISATA – Keindahan Curug Luhur Pangandaran mengingatkan pada objek wisata Niagara di Amerika Utara. Curug Luhur disebut-sebut sebagai miniatur air terjun Niagara.
Kabupaten Pangandaran kaya akan potensi wisata. Selain keindahan pantainya, Pangandaran juga didukung oleh wisata alam yang menjual berbagai keindahan.
Keindahan wisata alam yang dimiliki Pangandaran seperti Citumang, grand canyon, Santirah dan wisata alam lainnya. Kini, Curug Luhur muncuul sebagai objek wisata alam baru.
Lokasi wisata alam Curug Luhur berada di kabupaten Pangandaran. Tepatnya, Desa Cimanggu, Kecamatan Langkaplancar. Keindahan Curug ini mengingatkan pada objek wisata Niagara di Amerika Utara.
Curug Luhur Pangandaran,Miniatur dari air terjun Niagara
Objek wisata ini sebelumnya pernah dibuka pada tahun 2017 lalu oleh warga sekitar. Namun karena akses jalan menuju lokasi sangat sulit dilalui warga, keberadaan Curug sempat pakem.
Jarak menuju Curug Luhur kurang lebih sekitar 2,5 kilometer jika ditempuh dari balai desa Cimanggu
Di tahun 2020 ini, warga didukung aparatur desa setempat membuka kembali wisata alam baru ini dengan memperbaiki dan membuka akses jalan yang mudah dilalui wisatawan.
Redi, Ketua kelompok sadar wisata (Pokdarwis) kecamatan Langkaplancar mengatakan bahwa objek wisata Curug Luhur Pangandaran sudah dibuka kembali sejak 2 bulan yang lalu.
“Curug Luhur pernah pakem sejak dibuka 2017 lalu. Karena akses jalan yang kurang memadai. Sekarang dibuka lagi. Ya sekitar dua bulan lalu,” ujar Redi, Kamis (14/8/2020).
Menurut Redi, atas dorongan pemerintah desa (pemdes) Cimanggu, Curug ini mulai ditata kembali. Salah satunya membuka akses jalan yang saat ini sedang diperlebar.
Bahkan, sambung Redi, pengelolaan Curug Luhur ini rencananya akan dibantu pengembangannya oleh pemerintah provinsi (pemprov) Jawa Barat.
Hasil perbaikan akses jalan yang saat ini dikerjakan, kata Redi, akan memanjakan para wisatawan yang akan menuju Curug Luhur. Rencananya, Curug ini akan dibuka pada awal tahun 2021 mendatang.
“Harapan kami, keberadaan Curug Luhur Pangandaran bisa berkembang lebih baik lagi. Agar nantinya mampu mendongkrak perekomian warga,” pungkas Redi. (AY/Djavatoday)
