Ecopark Curug Tilu, jika mendengar namanya, mungkin yang terlintas di benak adalah sebuah wisata air terjun. Namun lebih dari sekadar itu, tempat ini juga memiliki pesona lain yang siap memanjakan para wisatawannya. Sebut saja perkebunan teh yang terhampar luas bak karpet hijau yang menguarkan suasana segarnya. Tak berhenti di situ, wisata yang berada di Selatan Bandung ini juga terkenal dengan glamping-nya yang aesthetic.
Berada di kawasan Ciwidey, Bandung, objek wisata ini makin meramaikan khazanah pariwisata tatar Sunda yang terkenal dengan pesona alamnya. Tak jarang juga Ciwidey menjadi tempat bagi para pencari ketenangan yang berasal dari kota-kota besar lain. Topografinya yang berupa pegunungan dan perbukitan hijau dengan pohon dan kebun teh yang rimbun sukses menjadi produsen oksigen yang produktif. Hal inilah yang mulai jarang para pelancong temukan di kota asalnya yang penuh ingar-bingar.
Yuk, simak artikel ini selengkapnya untuk menemukan hal menarik lainnya tentang Ecopark Curug Tilu!
Daya Tarik Ecopark Curug Tilu Bandung
Ecopark Curug Tilu tak hanya memiliki satu daya tarik saja karena wisata ini terbilang lengkap. Sesuai namanya “Curug Tilu”, wisata ini menyuguhkan air terjun yang memiliki tiga aliran air dengan ketinggian yang hampir sama. Air terjun buatan ini begitu tertata rapi dengan bebatuan hitam yang eksotis. Meskipun merupakan air terjun buatan, mata airnya tetap alami sehingga airnya jernih dan segar.
Wisata yang berada di ketinggian sekitar 1.600 mdpl ini merupakan hasil kerja sama antara PTPN VIII dengan PT Duta Persada. Tak heran semua penataan bangunan hingga ornamennya ter-manage dengan baik dan rapi. Selain air terjun, wisata ini juga memiliki perkebunan teh bernuansa Rancabali yang terhampar luas.
Konsep area terbuka hijaunya benar-benar menghipnotis siapapun yang melihatnya. Pegunungan yang mengelilingi area Ecopark Curug Tilu membuat kesan seperti di “negeri dongeng”. Apalagi dengan adanya glamping unik yang aesthetic.
Glamping Aesthetic Ecopark Curug Tilu
Alam dan udaranya yang sejuk tak jarang membuat wisatawan ingin berlama-lama di sana, bahkan hingga menginap. Jangan khawatir tidur tak nyaman di sana karena terdapat banyak glamping (Glamour camping) yang bisa menjadi solusi. Glamping ini memiliki desain unik sekaligus aesthetic dengan bentuk bangunan segitiga sama kaki. Ornamen kayu memenuhi seluruh bangunannya, termasuk balkon yang berada tepat di depannya.
Warna cokelat muda, cokelat tua, dan hitam di atapnya berpadu memancarkan kesan eksotis. Terdapat juga banyak bangku kayu untuk sekadar duduk bersantai sembari menikmati keindahan alam Ciwidey. Berfoto di depan glamping juga menjadi pilihan yang tetap karena memiliki tampilan yans instagramable.
Spot Foto Kece Abis
Selain berkunjung untuk menenangkan pikiran atau melepas beban, wisatawan juga biasanya antusias berburu spot foto kece di sini. Berlatarkan kebun teh dan pegunungan, sebenarnya wisatawan sudah bisa mendapatkan potret yang instagramable. Namun, pihak Ecopark Curug Tilu tentunya ingin lebih memuaskan keinginan para wisatawan dengan membuat banyak spot foto.
Di antaranya adalah spot foto kayu melingkar di mana kamu bisa masuk ke dalamnya sembari duduk bersantai. Terdapat spot foto jaring-jaring yang memungkinkan kamu berpose duduk atau rebahan juga, lho! Untuk kamu yang ingin mengambil gambar kebun teh, pilihlah spot gardu pandang agar fotomu makin ciamik. Spot foto lain yang wajib kamu coba adalah kebun teh, ayunan, jembatan kayu, dan resto semi outdoor.
Wahana dan Playground
Ecopark Curug Tilu juga memiliki area playground untuk anak-anak dengan biaya Rp30.000 per anak sepuasnya. Kemudian, kamu juga bisa mencoba wahana lain seperti hiking, paint ball, hingga rafting.
Fasilitas dan Jam Operasional
Ecopark Curug Tilu telah memiliki fasilitas yang memadai. Mulai dari area parkir kendaraan, toilet, musala, camping/glamping, café & resto, gazebo, hingga ragam spot foto. Yang paling penting, wisata ini juga menyediakan fasilitas protokol kesehatan. Adapun jam operasionalnya adalah mulai pukul 07.00 hingga pukul 21.00.
Lokasi dan Harga Tiket Masuk
Objek wisata ini berlokasi di Jl. Raya Rancabali KM. 01, Patengan, Kec. Rancabali, Bandung, Jawa Barat 40973. Untuk harga tiket masuknya, kamu hanya cukup membayar Rp20.000. Harga ini bisa saja berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan pengelola. Untuk biaya sewa camping atau glamping, kamu bisa cek instagram @ecoparkcurugtilu.official atau hubungi 081219856651 untuk reservasi dan informasi lebih lanjut.
Nah, itulah ragam informasi menarik menganai Ecopark Curug Tilu. Untuk Sobat Djava yang ingin berkunjung, tetaplah mematuhi protokol kesehatan dan cek prakiraan cuaca, ya! (Rismawati/Djavatoday)
