Berita Ciamis (Djavatoday.com), Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Sabtu (2/11/2024) sore, menyebabkan kerusakan pada sejumlah rumah serta menumbangkan pohon-pohon di sekitar kawasan terdampak.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ciamis, Ani Supiani, membenarkan terjadinya peristiwa tersebut. Menurut Ani, hujan deras yang disertai angin kencang ini menerjang dua desa yang berada di dua kecamatan berbeda, yaitu Desa Kujang di Kecamatan Cikoneng dan Desa Cisadap di Kecamatan Ciamis.
“Kami menerima laporan adanya hujan deras disertai angin kencang di dua desa ini. Peristiwa ini mengakibatkan pohon tumbang dan beberapa rumah warga mengalami kerusakan. Kami segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan darurat,” ungkap Ani kepada detikJabar.
Dari data sementara yang dikumpulkan BPBD Ciamis, terdapat dua rumah di Dusun Cantigi, Desa Kujang, Kecamatan Cikoneng, yang mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon tumbang. Dampaknya dirasakan oleh dua keluarga yang terdiri dari total 10 jiwa.
“Warga setempat sudah mulai bergotong royong untuk membersihkan area terdampak. Kami membantu evakuasi pohon yang menimpa atap rumah warga. Sebagian besar kerusakan yang dialami adalah pada bagian atap, dengan kategori rusak ringan hingga sedang,” jelas Ani.
Selain di Desa Kujang, kerusakan lebih parah terjadi di Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis, di mana terdapat delapan rumah yang mengalami kerusakan akibat angin kencang. Beberapa rumah kehilangan atap genting dan kanopinya akibat terpaan angin.
“Saat ini, kami masih melakukan asesmen dan pendataan terhadap rumah-rumah yang terdampak oleh cuaca ekstrem ini. Tim kami di lapangan juga melakukan evakuasi pohon tumbang dengan menggunakan gergaji mesin (chainsaw),” tambahnya.
Ani Supiani juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi cuaca ekstrem yang diprediksi akan berlangsung.
“Kami mengimbau warga untuk lebih waspada menghadapi cuaca ekstrem seperti sekarang ini. Jika memungkinkan, warga sebaiknya memangkas atau menebang pohon besar yang berada di dekat rumah yang berpotensi tumbang dan dapat membahayakan keselamatan,” pungkas Ani.(Ayu/CN/Djavatoday)