Berita Pangandaran (Djavatoday.com),-Angka partisipasi Pilkada Pangandaran dalam menyalurkan hak pilihnya paling tinggi di Jabar. KPU Pangandaran mencatat angkanya mencapai 83,88 persen. Angka partisipasi tersebut juga melebihi target minimal nasional yakni 77,5 persen.
“Alhamdulillah tingkat partisipasi masyarakat Pangandaran untuk menyalurkan hak pilihnya masih tinggi. Lebih dari target nasional 77,5 persen. Kami mencatat angka partisipasi 83,88 persen,” ujar Ketua KPU Pangandaran Muhtadin, Selasa (15/12/2020).
Muhtadin menjelaskan, dari daftar pemilih sebanyak 320.008 orang, sebanyak 267.677 orang datang ke tempat pemungutan suara menyalurkan hak pilihnya.
“Angka partisipasi Pilkada Pangandaran yang cukup tinggi ini tentunya membanggakan. Tidak hanya bagi kami sebagai penyelenggara, tapi seluruh elemen masyarakat Pangandaran. Kami mengucapkan terimakasih,” jelas Muhtadin.
Muhtadin menyampaikan dari 10 Kecamatan di Pangandaran. Kecamatan Cijulang merupakan daerah dengan angka partisipasi tertinggi.
Ketua Desk Pilkada Pangandaran Kusdiana mengapresiasi penyelenggara dan seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Pilkada serentak ini.
“Angka partisipasi masyarakat dalam memilih yang tinggi ini memperkuat legitimasi demokrasi di Pilkada Pangandaran. Ini adalah kerja keras seluruh pihak, baik penyelenggara maupun masyarakat,” terangnya.
Kusdiana pun menyampaikan dalam perhelatan Pilkada Pangandaran ini, protokol kesehatan Covid-19 dilaksanakan sangat ketat. Sampai saat ini tidak ada temuan kasus dari Pilkada.
“Protokol kesehatan tentu kami awasi bersama penyelenggara. Hingga saat ini tidak ada temuan klaster penularan di pelaksanaan Pilkada,” jelasnya.
Selain angka partisipasi Pilkada Pangandaran yang tinggi, secara keseluruhan pelaksanaannya berjalan aman, terib dan lancar serta masyarakat Pangandaran tetap sehat. (CN/AY/Djavatoday)