Mie Koclok
Berbeda dengan mie pada umumnya, mie koclok disajikan bersama kuah kental yang hampir menyerupai bubur. Dalam bahasa Cirebon, kata koclok berarti kocok. Dinamakan begitu karena cara penyajiannya dengan mengocok mie sambil direbus dalam air panas. Kuah yang digunakan terbuat dari kaldu ayam dan kuah santan yang kental yang dicampur dengan tepung jagung atau tapioka.
Hidangan ini biasanya menggunakan mie telur kuning kental, tetapi ada juga yang menggunakan biun. Mie koclok Cirebon biasanya juga ditambahakan kecap manis, sambal, dan kerupuk emping sebagai komponen pelengkap.
Kerupuk Melarat
Istilah kerupuk melarat berasal dari kata melarat, yang jika diterjamahkan dari bahasa Cirebon berarti miskin. Ini dikarenakan cara penggorengan dengan menggunakan pasir, karena saat itu minyak goreng terbilang mahal. Sebab itu masyarakat Cirebon berinovasi menggorangnya menggunakan pasir. Tapi perlu diingat bahwa pasir yang digunakan disini sudah melewati tahap pembersihan, pengeringan, dan pengayakan.
Kerupuk melarat biasanya dikemas menggunakan plastik putih bening yang diikat tali rafia. Kerupuk ini juga dibuat dengan berbagai warna dari kuning, merah, putih, sampai hijau. Meski dibuat dan disajikan secara sederhana, kerupuk ini memiliki cita rasa yang khas dan memanjakan lidah.
Tahu Gejrot
Tahu gejrot memang bisa kita temui di berbagai daerah, tapi tahu nggak sih sebenarnya makanan ini berasal dari Cirebon loh. Sajian tahu gejrot bermula dari etnis Tionghoa yang mendirikan pabrik di Jatiseeng, Kabupaten Cirebon. Berbahan tahu gembos yang dipotong kecil-kecil dan disiram kuah coklat dari gula merah menjadikan tahu gejrot mempunyai keunikannya sendiri.
Air gula encer yang digunakan biasanya disimpan di botol berlubang kecil yang menimbulkan bunyi jrot ketika dituang. Dari sinilah akhirnya masyarakat Cirebon menyebutnya tahu gejrot. Tahu gejrot juga disajikan dengan bawang putih, bawang merah, serta cabai yang ditumbuk kasar.
Nasi Lengko
Nasi lengko atau lebih sering disebut sega lengko oleh masyarakat Cirebon merupakan sebuah hidangan nasi putih yang dicampur lauk pauk yang khas. Makanan ini menjadi ciri khas kuliner daerah Cirebon dan sekitarnya seperti Indramayu, Brebes, dan Tegal.
Bahan nasi lengko yaitu nasi putih, tempe, tahu, mentimun mentah yang dicincang, tauge, daun kucai, bawang goreng, dan kecap manis. Biasanya menu ini juga ditambahkan kerupuk aci di atasnya.
Itulah beberapa makanan khas Cirebon yang bisa menjadi menu wajib ketika kamu berkunjung ke sana. Meski dibuat secara sederhana makanan di atas tidak boleh dipandang sebelah mata loh. Semuanya memiliki keunikannya masing-masing sehingga menjadikannya makanan yang memiliki ciri khas. Dari keenam makanan di atas, adakah yang menarik perhatianmu untuk mencobanya? (Khumairah/CN/Djavatoday)