DJAVATODAY.COM, KOTA BANDUNG – Karya anak Indonesia kembali memberikan inovasi melalui produk Silvue Len untuk kereta api. Fungsi dari alat tersebut yaitu untuk memperkuat persinyalan kereta api Indonesia.
Pengoperasian sebuah sistem perkeretaapian, tidak lepas dari peran sentral OCC (Operation Control Centre). OCC berfungsi mensupervisi seluruh pergerakan kereta dan kesesuaian jadwal kereta. Kini, OCC dengan nama SiLVue buatan anak negeri sudah beroperasi di berbagai jalur kereta di Indonesia.
Apa itu SilVue Len?
SiLVue merupakan brand produk sistem OCC milik PT Len Industri (Persero). OCC merupakan sebuah sub-sistem dari sistem persinyalan kereta. Kementerian Perhubungan sudah banyak bekerja sama dan mempercayakan Len Industri membangun sistem persinyalan kereta maupun OCC di Indonesia.
Direktur Strategi Bisnis dan Portofolio PT Len Industri, Linus Andor mengatakan SiLVue sudah dioperasikan di berbagai wilayah. Diantaranya diterapkan di OCC LRT Jakarta, LRT Sumatera Selatan, Skytrain Bandara Soekarno-Hatta, Daop 1 Jakarta (Manggarai), Daop 4 Semarang, Daop 5 Purwokerto, Daop 8 Surabaya, Daop 7 Madiun dan Daop 6 Yogyakarta.
SilVue Len Sudah Sertifikasi Keamanan Internasional
OCC SiLVue telah mengantongi sertifikasi keamanan (safety) internasional dari Bureau Veritas Indonesia per 30 Maret 2021 lalu. Bureau Veritas merupakan lembaga internasional yang memiliki otoritas sertifikasi di bidang keamanan sistem perkeretaapian.
“Di level ASEAN hanya Indonesia yang punya. SiLVue merupakan sebuah sistem yang terdiri dari perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware). Dengan demikian, memungkinkan operator perkeretaapian dapat memantau, mengontrol, mengumpulkan, dan memproses data secara real-time dari aktivitas perkeretaapian. SiLVue terdiri dari SiLVue OI1100, SiLVue TM1000, SiLVue CG1000, SiLVue AG1000, dan SiLVue DG1000,” jelasnya, Selasa (4/5/2021).
Fungsi SilVue Len
SiLVue OI1100 adalah sebuah perangkat lunak sebagai interface operator dengan seluruh perangkat di lapangan. SiLVue OI1100 dapat memonitor dan melakukan pengendalian jarak jauh seluruh perangkat fasilitas di sebuah stasiun. Perangkat ini bisa pemberi peringatan jika terjadi sebuah masalah di stasiun tersebut.
Sedangkan SiLVue TM1000 adalah perangkat lunak yang mendukung pusat kendali operasi perkeretaapian untuk mengoptimalkan kualitas layanan dalam pengoperasian perkeretaapian. Cara kerjanya yaitu dengan mengotomatiskan tugas pengelolaan operator, meminimalkan penundaan, dan meningkatkan kapasitas lalu lintas.
“SilVue sebagai produk persinyalan kereta dalam negeri memiliki keunggulan dalam keamanan, fleksibilitas, kemudahan penggunaan, dan efektivitas biaya,” ujarnya.