Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis terus memperkuat implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) melalui penyelenggaraan Jaringan Intra Pemerintah Daerah (JIPD). Jaringan ini bertujuan meningkatkan keamanan dan efisiensi layanan digital di lingkungan pemerintahan, sesuai amanat Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permen Kominfo) Nomor 4 Tahun 2024.
Kepala Diskominfo Ciamis, Tino Armyanto, menjelaskan bahwa JIPD merupakan jaringan interkoneksi tertutup yang hanya dapat diakses oleh instansi pemerintah.
“Jaringan intra ini berbeda dengan internet. Aksesnya dibatasi untuk internal pemerintahan, sehingga keamanan lebih terjamin. Selain itu, port dan konfigurasi jaringan dibuat tertutup untuk mencegah serangan eksternal,” ujar Tino, Jumat (6/12/2024).
Implementasi Jaringan Intra Pemerintah Daerah di Pemkab Ciamis telah dimulai dengan diterbitkannya Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan SPBE. Saat ini, JIPD mencakup 301 titik kantor pemerintah, sementara layanan wifi publik tersedia di 103 lokasi.
Tino juga menyoroti pentingnya pengelolaan internet sebagai pelengkap jaringan intra. “Untuk mendukung perangkat daerah yang belum terhubung dengan JIPD, kami menyediakan akses internet yang aman melalui penyedia jasa layanan jaringan. Hal ini memungkinkan pengaturan fleksibel, seperti pembatasan akses konten dan perangkat yang terhubung,” jelasnya.
Meski Pemkab Ciamis belum memiliki infrastruktur jaringan sendiri, keputusan menyewa layanan dari pihak ketiga dianggap lebih efisien.
“Menyewa infrastruktur mengurangi beban biaya perawatan yang mahal, dan ini sesuai dengan regulasi yang memperbolehkan penggunaan layanan jaringan yang telah tersedia,” tambah Tino.
Melalui penyelenggaraan Jaringan Intra Pemerintah Daerah, Pemkab Ciamis berharap dapat meningkatkan kinerja pemerintahan sekaligus memastikan keamanan data.
“Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, baik untuk pemerintahan maupun masyarakat, dengan memanfaatkan teknologi secara optimal,” pungkas Tino. (Ayu/CN/Djavatoday)
 melalui penyelenggaraan Jaringan Intra Pemerintah Daerah){kind=link}