Rabu, April 24, 2024

Pemkab Ciamis Launching Demplot Penanaman Jagung Kristal

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pemkab Ciamis launching demplot penanaman jagung kristal di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Ciamis, Jawa Barat, Rabu (1/9/2021). Dengan inovasi ‘Bagja Babarengan’, para petani memanfaatkan lahan milik Pemkab.

Awalnya lahan tersebut merupakan sawah tadah hujan. Sehingga petani hanya bisa panen dua kali saja dalam setahun, kondisi tersebut membuat penghasilan petani tidak mencukupi. Kini lahan tersebut dimanfaatkan untuk menanam jagung kristal yang memiliki harga jual tinggi serta usia panen yang cukup singkat.

“Jadi ini merupakan inovasi ‘Bagja Babarengan’ untuk meningkatkan pendapat masyarakat. Kolaborasi antara Pemkab Ciamis bersama petani dengan sistem sewa,” ujar R Yadi Trisyadi, Pemimpin Proyek Perubahan pada Inovasi Bagian Babarengan.

Yadi menerangkan, persoalan yang dihadapi petani selama ini di sawah tadah hujan adalah panen yang tidak menentu. Sawah hanya mengandalkan air saat musim hujan. Pencapaiannya pun tidak lebih dari 50 persen, sehingga tidak mampu membayar sewa.

“Jadi kami mencari solusi dan berinisiatif memberikan pelatihan untuk petani. Maka dipilih alternatif dengan menanam jagung kristal, produksi dan pemasarannya menjanjikan,” ungkap Yadi.

Jagung kristal ini bukan untuk konsumsi, tapi digunakan sebagai pakan. Terutama untuk pakan burung merpati. Di Ciamis sendiri, para penghobi merpati cukup banyak sehingga pemasarannya mudah serta harganya yang tinggi.

“Ke depan, untuk mekanisme sewa ini pun bila regulasinya memungkinkan menjadi sistem bagi hasil. Disitu pemerintah hadir, pupuk dan benihnya dari pemerintah, sehingga saat panen dibagi hasil. Tentunya hal ini tidak akan membebani petani, tapi pendapatan meningkat,” katanya.

“Pemasarannya pun cukup luas, bisa sampai ke daerah Jawa Tengah seperti Purwokerto sudah siap menampung. Jadi petani bisa memilih harga yang lebih tinggi,” ucapnya.

Demplot Penanaman Jagung Kristal Berdayakan Masyarakat

Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra menyarakan dengan launching demplot penanaman jagung kristal ini dapat mensejahterakan masyarakat dan meningkatkan daya beli. Sekaligus dapat meningkatkan pendapatan asli daerah.

Saat pandemi COVID-19 ini sektor pertanian yang paling menjanjikan dan tidak terpengaruh. Sehingga penanaman jagung kristal dengan usia panen yang hanya 2,5 bulan ini dapat menjadi solusi dalam mengatasi krisis ekonomi saat pandemi.

“Untuk ke depannya pemanfaatan aset Pemkab Ciamis ini tidak lagi sistem sewa, tapi bagi hasil. Pemerintah hadir menjadi simbiosis mutualisme. PAD naik dan masyarakat berdaya,” ujarnya. (Ayu/CN/Djavatoday)

Satu Warga Cieurih Ciamis Ditemukan Tewas Tenggelam di Pantai Pangandaran

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Emuh Muhtadin (23) warga Dusun Lengkong, Desa Cieurih, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Pantai Pangandaran pada...

Sejumlah Warga Terdampak Bencana di Ciamis Dapat Bantuan dari Dinas Sosial

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Dinas Sosial Kabupaten Ciamis melalui Tagana menyalurkan sejumlah bantuan kepada warga terdampak bencana dan korban kebakaran. Perisitwa bencana alam dan kebakaran...

Sempat Heboh, Ada Truk Standing di Tanjakan Cibeka Ciamis

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Sempat heboh sebuah truk standing di Jalan Raya Ciamis. Truk bermuatan besi itu standing di Tanjakan Cibeka Jalan Ciamis-Banjar tepatnya di...

Saluran Irigasi di Panawangan Ciamis Longsor, Pasokan Air ke Sawah Terganggu

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Tebing saluran irigasi Cisalak di Dusun Palasari, Desa Bangunjaya, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, longsor. Perisitwa itu terjadi Minggu (21/4/2024). Tebing longsor itu...

Terpopuler

Lainnya