Kamis, April 25, 2024

Kembalikan Citra Batik Ciamis, Komunitas Kebat Gelar Gerakan Literasi Batik

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Komunitas Kebat (Komunitas Edukasi Batik) menggelar Gerakan Literasi Batik atau Gelitik kepada anak-anak SD di Dinas Perpustakaan Ciamis, Sabtu (19/3/2022).

Proses Gelitik ini mulai dari edukasi tentang batik hingga pembuatannya dengan alat yang tersedia mulai dari canting, lilin dan kain mori. Gelitik ini merupakan program rutin Kebat sejak awal Februari hingga Mei 2022. Pelaksanaannya dua kali dalam sebulan.

Kali ini Gerakan Literasi Batik diikuti oleh 30 orang dari 10 sekolah dengan perwakilan 2 siswa dan 1 guru pendamping.

Ketua Kebat Jevan Ibnu Sahid mengatakan hasil karya dari Gelitik ini akan dipamerkan di Perpustakaan Ciamis pada Hari Menggambar Nasional. Sehingga pengunjung perpustakaan bisa melihatnya dan sebagai bentuk sosialisasi batik Ciamis.

Jevan menjelaskan pandemi Covid-19 selama 2 tahun membuat anak kurang kreatif dan hanya bermain gadget. Sehingga Lebar berinisiatif membuat program literasi batik.

“Meski hanya beberapa orang, tapi akan membuka open recruitment untuk Komunitas Edukasi Batik bagi usia 17-25 tahun yang ingin berkontribusi dalam melestarikan batik,” katanya.

Jevan juga menyebut gerakan ini sebagai salah satu upaya untuk mengembalikan citra batik Ciamis yang sempat berjaya pada era 80-an. Namun tidak adanya regenerasi, kepopuleran batik Ciamis kini meredup.

“Ini langkah awal yang harus kita lakukan. Memberikan edukasi kepada anak-anak SD, SMP itu merupakan regenerasi untuk masa selanjutnya,” jelasnya.

Ke depan, Kebat pun akan fokus terhadap ekonomi kreatif. Komunitas ini memiliki anggota dengan berbagai bidang keahlian. Dari mulai ekonomi, seni, arsitek dan lainya. Dalam pergerakannya, komunitas ini menggunakan anggaran pribadi untuk menggelar kegiatan.

“Masih komunitas baru, sehingga modalnya masih menggunakan dana pribadi. Serta Komunitas ini bukan profit orientied, melainkan fokus pada pengembangan sumber daya. Alhamdulillah ada dukungan dari pemerintah, terutama Kelurahan Kertasari,” pungkasnya. (Pasha/CN/Djavatoday)

Calhaj di Kecamatan Baregbeg Ciamis Usianya Rata-rata Muda, Ada yang 23 Tahun

Djavatoday.com,- Calon jemaah haji (Calhaj) asal Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis pada tahun 2024 usianya rata-rata berusia muda, bahkan ada yang usianya 23 tahun. Hal tersebut...

Pastikan ASN Netral dalam Pilkada, PMII STITNU datangi Pemda Pangandaran

Djavatoday.com,- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat STITNU Al Farabi Pangandaran mendatangi Kantor Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Selasa (23/4/2024). Dalam pertemuan tersebut, mereka menyuarakan pentingnya netralitas...

Tiga Desa di Cikoneng Ciamis Dilanda Longsor, Satu Rumah dan Jalan Terdampak

Djavatoday.com,- Akibat hujan deras, sebanyak tiga desa di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis dilanda tanah longsor. Bahkan, ada satu rumah tertimpa material longsor, Kamis (25/4/2024). Adapun...

Tebing di Sadananya Ciamis Longsor, Satu Rumah Terancam

Djavatoday.com,- Tebing sepanjang 6 meter dengan tinggi 8 meter dan lebar 4 meter di Desa Sadananya, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis longsor, Rabu (24/4/2024). Dampak tebing...

Terpopuler

Lainnya