Curug Pintu Air Bogor merupakan sebuah objek wisata yang menawarkan keindahan air terjun dengan lanskap pemandangan yang berbeda. Jika kebanyakan air terjun berada di dalam hutan dengan lanskap pepohonan yang rimbun, maka berbeda dengan yang satu ini. Air terjun ini justru menyuguhkan keindahan lanskap persawahan yang hijau sejauh mata memandang. Lokasinya yang tersembunyi dan belum banyak orang ketahui menjadikannya sebagai hidden gem baru yang memesona.
Bogor memang tak pernah berhenti menawarkan keindahan alamnya untuk kita nikmati. Daerah dengan julukan “Kota Seribu Curug” ini memang sudah seperti ‘gudangnya’ air terjun dengan ragam daya tariknya masing-masing. Beberapa objek wisata air terjun yang populer di Kota Hujan ini adalah Curug Lembah Tepus, Curug Leuwi Hejo, hingga Curug Cipamingkis.
Nah, sejak dua tahun lalu, terdapat sebuah air terjun yang baru beroperasi untuk umum dan menjadi hidden gem baru. Air terjun tersebut adalah Curug Pintu Air Bogor. Penasaran dengan daya tarik dan informasi penting lainnya tentang curug ini? Mari simak selengkapnya dalam uraian berikut ini!
Daya Tarik Curug Pintu Air Bogor
Air terjun biasanya identik dengan keberadaannya yang tersembunyi dalam hutan atau berada pada kaki gunung. Hal tersebut lah yang menjadikan air terjun banyak menjadi destinasi favorit wisatawan. Udara sejuk khas hutan dengan pepohonan rindang yang hijau sejauh mata memandang memang ampuh menjadi obat saat tubuh mulai penat.
Namun, ternyata ada air terjun yang menyajikan panorama berbeda, lho. Air terjun tersebut bernama Curug Pintu Air Bogor yang menyuguhkan panorama persawahan yang luas. Curug ini memiliki ketinggian belasan meter dan mengalir dari atas tebing berbatu. Alirannya tidak hanya satu, melainkan dua dengan dua undakan yang indah.
Warna airnya begitu jernih dan akan lebih eksotis saat debit airnya sedang cukup deras. Suara deburan air yang jatuh dan gemercik air yang mengalir di bawahnya menjadi irama alam yang menenangkan. Apalagi dengan pemandangan hijau persawahan yang memiliki struktur tanah terasering. Nuansa khas bumi pasundan pun begitu terasa, patut Anda nikmati sembari duduk bersantai menghirup udara segar.
Curug Pintu Air Bogor memiliki dua undakan, dengan air terjun paling atas yang lebih tinggi dengan dua aliran. Kemudian akan mengalir lagi dengan bentuk aliran seperti tirai, tetapi ketinggiannya lebih rendah. Dari undakan ini, air yang jatuh akan membentuk kolam alami sebelum akhirnya air akan mengalir menyusuri persawahan. Anda bisa bermain air dan merasakan langsung kesegaran airnya.
Terdapat tempat duduk juga untuk Anda yang ingin bersantai atau rileksasi diri. Jangan lupa untuk berburu spot foto berlatarkan air terjun atau persawahannya yang indah. Pastikan Anda datang saat tanaman padinya sudah menghijau dengan kondisi cuaca cerah agar pemandangan yang tersaji lebih maksimal.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Curug Pintu Air Bogor mematok harga tiket masuk sebesar Rp15.000 untuk setiap wisatawannya. Harga tersebut sudah termasuk dengan biaya parkir kendaraan. Anda bisa mendatangi curug ini kapan saja karena buka setiap hari.
Namun, kami sarankan untuk datang dari pagi hari dengan kondisi cuaca cerah. Harga tiket masuk dan jam operasional ini tida bersifat permanen, artinya bisa saja berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan pihak pengelola wisata.
Fasilitas dan Alamat Curug Pintu Air Bogor
Curug Pintu Air Bogor masih terhitung baru dan masih tersembunyi sehingga belum banyak yang mengetahui. Fasilitas yang tersedia pun masih minim. Namun, Kelompok Kerja (Pokja) Wisata Kiara Sari kini sedang membangun gazebo dan ruang ganti.
Alamat objek wisata alam ini adalah Kiarasari, Kec. Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Lokasinya dekat dengan Taman Nasional Gunung Halimun Salak, lebih tepatnya ada di bagian bawah. Maka jangan heran jika Anda menemukan monyet saat perjalanan menuju ke curug ini. Curug ini juga berada di Desa Kiarasari, sebuah desa yang merupakan juara 3 kategori Desa Wisata Maju dari Pemerintah Kabupaten Bogor.
Untuk sampai ke Curug Pintu Air Bogor ini, Anda tentu harus berjalan kaki terlebih dahulu menyusuri area persawahan yang indah. Curug ini juga dekat dengan Curug Cidurian Bogor. (Rismawati/Djavatoday)