Coban Siuk Malang merupakan sebuah objek wisata alam yang menyuguhkan keindahan air terjun yang cukup tersembunyi. Air terjun ini memiliki ketinggian total sekitar 90 meter di atas permukaan laut dengan debit air yang cukup deras. Keberadaan air terjun di tengah lembah yang rindang dengan pepohonan membuat nuansanya begitu kental dengan keasrian alam. Tak salah jika tempat ini menjadi surga tersembunyi yang eksotis.
Lokasinya yang cukup jauh dari pusat kota Malang menjadikan air terjun tidak begitu populer seperti halnya Coban Rondo. Namun, itu menjadi keistimewaan tersendiri karena kealamiannya benar-benar masih terjaga tanpa banyak campur tangan manusia. Suasana alamnya yang tenang dengan sahutan suara kicauan burung menjadikannya cocok sebagai spot untuk healing dan bersantai.
Bagi Sobat Djava yang ingin melipir sejenak dari hiruk pikuk padatnya perkotaan, tempat ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Jika tertarik berkunjung, simaklah dahulu uraian berikut ini. Kami akan memberikan informasi menarik dan penting tentang Coban Siuk Malang yang bisa Anda jadikan sebagai referensi. Simak selengkapnya, ya, Sobat Djava!
Keeksotisan Alam Coban Siuk Malang
Kata ‘coban’ berasal dari bahasa Jawa, yang berarti ‘air terjun’. Sementara kata ‘siuk’ konon berasal dari nama seorang warga sesepuh yang telah menjaga dan melestarikan area hutan sekitar air terjun. Air terjun ini sendiri memiliki ketinggian total sekitar 90 meter yang berasal dari dua titik sumber air yang menjadi satu aliran.
Bentuk alirannya vertikal dengan debit air yang cukup deras dan warna air yang jernih dan putih. Coban Siuk Malang memiliki panorama yang eksotis karena putihnya air terjun berpadu dengan hijaunya alam yang mengelilinginya. Panorama hijau tersebut berasal dari tanaman rambat yang memenuhi tebing tempat bersandarnya air terjun. Tanaman ini begitu rimbun dan membuat nuansanya menjadi pekat dengan keasrian alam.
Pepohonan tinggi dan rimbun pun turut memenuhi area air terjun, menjadikan hawa sejuk makin terasa. Anda bisa menghirup udara segar dengan panorama air terjun yang indah sembari duduk di depan air terjunnya. Tampias air terjun yang terbawa angin akan terasa segar dan membuat hawa udara lebih sejuk.
Jatuhan air Coban Siuk Malang akan membentuk kolam kecil dan selanjutnya mengalir menjadi sungai dengan bebatuan yang mengisi beberapa sudutnya. Wisatawan biasanya bermain air di sungai tersebut untuk merasakan langsung kesegaran airnya yang alami. Anda juga bisa berburu spot foto yang keren dengan latar air terjun dan pemandangan khas lembah yang hijau memanjakan mata. Bahkan Anda bisa menggelar tikar dan bersantap makanan ringan ala piknik di sana.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Untuk bisa menikmati pesona air terjun ini, Anda tak perlu khawatir mengeluarkan banyak dana. Hal tersebut karena tarif masuknya hanya Rp5.000 saja atau Rp15.000 per motor (berisi 2 orang + biaya parkir). Namun, berhati-hatilah jika ada pungutan liar yang biasanya meminta biaya yang lebih tinggi.
Adapun jam operasional Coban Siuk Malang adalah 24 setiap harinya. Anda bisa berkunjung kapan saja, tetapi lebih baik Anda datang sejak pagi dengan kondisi cuaca cerah. Hindari datang saat sedang hujan karena pemandangannya akan tertutup kabut dan khawatir airnya bertambah besar. Akses jalan saat musim hujan pun akan licin sehingga cukup membahayakan.
Fasilitas dan Lokasi Coban Siuk Malang
Air terjun ini tidak sepopuler Coban Rondo ataupun Coban Rais yang telah memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Letaknya yang tersembunyi juga membuat objek wisata ini memliki fasilitas yang masih minim. Hanya tersedia area parkir, warung yang terkadang tutup, dan juga gazebo untuk bersantai. Jadi, lebih baik membawa perbekalan dari rumah, ya!
Jika Sobat Djava tertarik berkunjung ke Coban Siuk Malang, langsung datangi lokasinya, ya. Alamatnya adalah Dusun Krajan, Taji, Kec. Jabung, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65155. Berjarak sekitar 30 kilometer dari pusat kota Malang atau bisa Anda tempuh dalam waktu sekitar 1 jam perjalanan. Akses jalannya hanya bisa untuk kendaraan pribadi dan jalanannya cukup ekstrem. Ambil rute ke kecamatan Tumpang dari pusat kota, kemudian ikuti papan penunjuk ke Coban Jahe dan Coban Siuk.
Di pertigaan, belok kanan ke arah tanjakan yang akan mengarahkanmu ke pintu masuk Coban Siuk Malang. Lokasinya dekat dengan Taman Nasional Gunung Bromo Tengger Semeru. Dari area parkir, lanjutkanlah perjalanan dengan berjalan kaki menyusuri indahnya alam dan sejuk. Anda akan melewati jembatan bambu di tengah rimbunnya pepohonan. Jarak ke air terjunnya tidak begitu jauh. (Rismawati/Djavatoday)