Djavatoday.com, Kab. Bandung Barat – Program Petani Milenial Jawa Barat sangat bagus untuk mengikis krisis regenerasi petani di Indonesia bahkan dunia.
Demikian, hal tersebut disampaikan Rektor IPB University Arif Satria saat menghadiri kick-off program Petani Milenial yang dihelat di Kampung Pasir Angling, Desa Suntenjaya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (26/03/2021).
“Saya rasa ini program yang sangat bagus sekali karena kita mengalami krisis regenerasi petani di Indonesia dan dunia. Oleh karena itu apa yang dilakukan Pak Gubernur (Ridwan Kamil) ini suatu langkah yang sangat bagus sekali,” ucapnya.
ITB University Dukung Program Petani Milenial Jabar
Arif mengungkapkan, ITB University mendukung Program Petani Milenial Pemprov Jabar yang ia nilai sangat bagus. Karena bisa menyediakan lahan, menyediakan modal, menyediakan teknologi dan juga menyediakan pasar, jadi sebuah kerangka yang komprehensif sekali.
Dirinya bersama Gubernur Jawa Barat bermimpi menjadikan Provinsi Jawa Barat sebagai pusat inovasi pertanian di Indonesia.
“Kita harus jadikan Jawa Barat sebagai pusat pertanian modern Indonesia. Karena memiliki lahan subur, perguruan tinggi banyak dan market juga luar biasa. Jadi kalau pertanian Jawa Barat bangkit dan jadi pionir untuk pertanian Indonesia dan dunia, saya kira sesuatu yang sangat mungkin,” katanya.
Arif mengaku, dalam program pertanian ini, IPB University bersama Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat akan terus mengembangkan dari aspek teknologi.
“Kita menyediakan petani milenial yang ada di IPB University melalui para mahasiswa lulusan-lulusan baru. Selain itu juga banyak sekali petani-petani yang sudah berkembang yang kita dorong dengan program-program IPB University,” imbuhnya.
Selain itu menurut Arif, IPB University juga terus mengembangkan inovasi-inovasi yang aplikabel untuk skala kecil. Karena para petani milenial ini masuk dalam petani skala kecil atau petani-petani baru.
“Untuk teknologi inovasi kita sudah mengembangkan teknologi yang berbasis 4.0 yang bisa diaplikasikan di Jawa Barat, untuk mendukung efisiensi,” imbuhnya.
IPB Siapkan Program Untuk Mahasiswa dalam Mendukung Petani Milenial
Untuk mendukung pertanian di Indonesia, IPB University telah membuat program secara bertahap. Program tersebut mulai dari tahun pertama mahasiswa kuliah hingga akhirnya mereka mampu untuk mengambangkan sektor pertanian.
“Sekitar 30% mahasiswa di IPB University yang berminat untuk menjadi petani milenial. Oleh karena itu, kita siapkan desain dari tahun pertama, tahun kedua planning dan tahun ketiga bisnis mentoring tahun keempat bisnis inkubator,” paparnya
“Dengan adanya program tahapan-tahapan seperti itu, maka kita harapkan petani milenial itu jadi by riset. Kita siapkan petani by riset, kurikulum sudah menunjang semua, teknologi di IPB University juga sudah cukup bagi calon agropreneur, jadi bisa berpraktek dan kita bisa dampingi sampai pasarnya,” tambah Arif. *ArifinAT/Djavatoday.com