Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Dinas Kesehatan (Dinkes) Ciamis meluncurkan program Pawang Hati Bucin. Program ini bertujuan untuk menekan angka kematian ibu hamil dan bayi.
Melalui program Pawang Hati Bucin ini, Dinkes Ciamis berupaya meningkatkan kesehatan terhadap bayi, balita serta ibu hamil.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Ciamis Eni Rochaeni mengatakan angka kehamilan pada tahun 2022 mencapai 19.070 orang. Sedangkan sampai bulan maret 2023 ini jumlahnya sudah mencapai 4.450.
Dari jumlah 19.070 orang ibu hamil pada tahun 2022, jumlah yang meninggal dunia sebanyak 2022 sebanyak 23 orang. Sedangkan pada tahun 35 orang pada tahun 2021.
“Melalui program Pawang Hati Bucin ini angka kematian terus berkurang hingga mencapai 0 persen. Program ini cukup berhasil dan akan terus kita laksanakan,” ucapnya.
Eni pun akan terus bekerja keras dan melahirkan inovasi serta terobosan lainnya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Terutama dalam menekan angka kematian ibu dan bayi.
Program tersebut melibatkan langsung masyarakat. Supaya lebih optimal, Pemkab Ciamis pun menggandeng para bidan hingga ke tingkat desa.
“Saya pun mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para bidan Ciamis yang telah bekerja dengan tulus dan juga penuh cinta,” pungkasnya. (Andra/CN/Djavatoday)