Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Jumlah pegawai dan pedagang yang positif Covid-19 di Samsat Ciamis bertambah. Hingga Jumat (19/2/2021) jumlahnya menjadi 53 orang.
Berdasarkan hasil PCR pada Rabu (17/2/2021) penambahan kasus tersebut bisa disebut klaster perkantoran.
“Penambahan jumlah ini berasal dari pegawai dan pedagang di sekitar kantor Samsat,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Ciamis, Yoyo.
Kata Yoyo temuan klaster perkantoran ini berawal dari seorang pegawai yang reaktif saat dilakukan Rapid Test Antigen.
“Hasil Rapid tersebut kita tindaklanjuti dengan tes PCR. Dan hasilnya positif Covid-19,” jelasnya.
Yoyo menuturkan pihaknya kemudian melaksanakan penelusuran kontak (tracking) terhadap puluhan pegawai Samsat Ciamis. Tidak hanya itu, pedagang kantin di sekitar Samsat Ciamis juga tidak luput dari pengecekan.
“Hasil tracking tersebut 53 orang positif Covid-19. Awalnya 38 dan hari ini bertambah 15 orang,” kata Yoyo.
Meskipun demikian ungkap Yoyo puluhan pegawai yang positif Covid-19 tidak mengalami gejala. Sehingga bisa menjalani isolasi mandiri.
“Hanya 8 orang yang menjalani isolasi di Asrama Haji Islamic Center. Karena tidak memenuhi persyaratan untuk isolasi mandiri di rumah,” imbuhnya.
Untuk meminimalisir penularan Covid-19, Yoyo menghimbau agar melaksanakan protokol kesehatan. Terlebih pelayan publik salah satu kelompok rentan terkena Covid-19.
“Disiplin menjalankan Protokol kesehatan wajib diterapkan di tempat kerja. Selain itu ikhtiar dengan 5M memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitasi serta 3T testing, tracing dan treatment dan vaksinasi,” papar Yoyo.
Pelayanan Samsat Ciamis Masih Berjalan
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Zanuar Cahyo Wibowo mengatakan akibat klaster perkantoran Samsat Ciamis tutup sementara.
“Kita akan lakukan penyemprotan desinfektan dan sterilisasi. Kantor Samsat akan beroperasi kembali Senin (22/2/2021),” ucapnya.
Meski demikian lanjut Bowo masyarakat tetap dapat melakukan pembayaran pajak dengan menggunakan fasilitas lainnya.
“Kita maksimalkan Samsat Bantuan untuk pelayanan pembayaran pajak, diantaranya mobil Samsat keliling, Outlet Kawali, Outlet Banjarsari, Outlet Rancah dan Bumdes Panumbangan. Kita juga mengoptimalkan Samsat Online Nasional dan melakukan pengalihan pelayanan Samsat Tasik kota,” pungkas Bowo. (AY/CN/Djavatoday)
 jumlahnya menjadi 53 orang.){kind=link}