Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Perayaan HUT ke-24 Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ciamis menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang lembaga ini dalam mengelola zakat, infaq, dan shodaqoh untuk kesejahteraan umat. Bertempat di Aula Setda Ciamis pada Rabu (22/1/2025), acara tersebut dihadiri oleh Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Baznas.
Dengan tema “Cahaya Zakat, Keajaiban bagi Muzaki dan Mustahik”, Baznas Ciamis berhasil menunjukkan kiprah luar biasa sebagai pelopor pengelolaan zakat yang profesional dan berdampak nyata. Budi Waluya mengungkapkan, Baznas tidak hanya berhasil mengentaskan kemiskinan tetapi juga menjadi kekuatan dalam mendukung syiar Islam di Kabupaten Ciamis.
Pj Bupati Ciamis menyampaikan rasa bangganya atas berbagai prestasi yang diraih Baznas. Beberapa pencapaian gemilang antara lain juara umum Baznas Award Jawa Barat pada 2022, pengumpulan donasi Rp2,7 miliar untuk Palestina pada 2023, hingga penghargaan terbaik dalam pembentukan Kampung Zakat pada 2025.
“Keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dan sinergi luar biasa antara Baznas, pemerintah, dan masyarakat. Semoga prestasi ini terus berlanjut,” ujarnya.
Budi Waluya berharap, dengan potensi zakat yang besar, Baznas dapat terus meningkatkan pengelolaan dan pendayagunaan zakat di tahun-tahun mendatang. “Zakat bukan hanya kewajiban, tetapi solusi nyata untuk menciptakan kesejahteraan yang merata,” tegasnya.
Ketua Baznas Ciamis, H. Lili Miftah, menjelaskan bahwa selama 24 tahun, Baznas telah menjadi lembaga strategis yang mengelola zakat secara profesional, transparan, dan akuntabel. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan dampak positif yang lebih luas.
Dalam acara tersebut, Baznas juga meluncurkan berbagai program seperti peresmian rumah layak huni ke-1000, bantuan syiar Islam, dan aplikasi sistem integrasi layanan. “Kehadiran Baznas adalah wujud nyata dari semangat keadilan sosial, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011,” kata H. Lili. (Ayu/CN/Djavatoday)
 Kabupaten Ciamis menjadi momen refleksi atas perjalanan panjang lembaga ini.){kind=link}