Sumber Taman Malang merupakan sebuah objek wisata air atau pemandian yang menyuguhkan keindahan kolam dengan air yang jernih. Objek wisata ini juga memiliki nuansa alam khas pedesaan dengan suasana pegunungan yang memiliki udara menyegarkan. Meskipun tidak begitu luas, tempat ini masih cocok menjadi penghilang penat dengan sekadar bersantai dan berenang.
Seperti Sumber Sira, tempat ini juga memiliki fungsi awal sebagai sumber mata air yang mengairi persawahan dan pemukiman warga. Namun, keindahan kolam alaminya ternyata memiliki potensi untuk menjadi objek wisata. Maka pihak setempat pun membangun beberapa fasilitas dan menata areanya sehingga menjadi objek wisata yang layak wisatawan kunjungi.
Untuk informasi lebih lanjut tentang objek wisata Sumber Taman Malang, simaklah uraian berikut ini. Kami akan memberikan berbagai informasi penting dan menarik seputar objek wisata ini. Yuk, simak selengkapnya!
Baca juga: Coban Siuk Malang, Hidden Gem Air Terjun Setinggi 90 Meter!
Daya Tarik Sumber Taman Malang
Seperti halnya Umbul Sidomukti, objek wisata ini memiliki danau kecil atau biasanya wisatawan sebut dengan kolam berisi air yang jernih. Dari atas, permukaan kolam seolah berwarna hijau karena memantulkan bayangan pemandangan pepohonan yang mengelilinginya. Kolam ini memiliki kedalamam sekitar 1 hingga 1,5 meter sehingga kurang cocok untuk anak-anak dan wisatawan yang belum bisa berenang.
Namun, anak-anak dan wisatawan yang belum bisa berenang tetap bisa merasakan kesegaran Sumber Taman Malang. Dengan catatan menggunakan ban atau pelampung demi keselamatan dan orang tua wajib mendampingi anaknya. Rasakan sensasi segar dari air yang alami dengan nuansa sejuk khas pegunungan.
Hal menarik lainnya dari kolam wisata ini adalah banyaknya ikan yang menghiasi kolam. Ikan dengan warna oranye hingga merah ini akan menemani Anda saat berenang atau bermain air. Berfoto di tepian kolam dengan potret berkumpulnya ikan-ikan tersebut akan menjadi foto yang instagramable.
Ingin berfoto dengan cara yang lebih berbeda? Cobalah untuk berfoto di dalam air. Kejernihan air kolam membuat lensa kamera bisa menangkap dengan jelas objek foto tanpa terhalang apapun. Namun, pastikan kameramu tahan air, ya! Jangan takut tersengat panas matahari saat berenang atau berswafoto dalam kolam karena banyak pepohonan rindang yang membuat Sumber Taman Malang teduh.
Jika tak ingin berenang, Anda bisa menikmati keindahan kolam dan suasana tenagnya dengan ngopi cantik. Tempat ini juga menyediakan area untuk berkemah dan outbound. Bagi yang tidak membawa bekal, jangan khawatir karena banyak warung dan pedagang kaki lima yang berjualan.
HTM dan Jam Operasional
Untuk berkunjung ke Sumber Taman Malang, Anda tidak perlu membayar harga tiket masuk karena gratis. Cukup siapkan biaya untuk membayar parkir kendaraan sebesar Rp3.000 per unit motor. Jika Anda datang menggunakan mobil, biaya parkirnya adalah Rp10.000. Untuk penyewaan ban mulai dari Rp3.000-5.000 per orang.
Adapun jam operasional objek wisata ini adalah 24 jam setiap hari. Agar tidak terlalu ramai dan Anda bisa bersantai dengan lebih hikmat, berkunjunglah saat hari kerja. Datanglah saat pagi hari agar suasananya lebih segar dan sejuk, pastikan juga cuacanya sedang cerah.
Fasilitas dan Lokasi Sumber Taman Malang
Objek wisata Sumber Taman Malang telah memiliki beberapa fasilitas umum untuk wisatawan. Seperti area parkir kendaraan roda dua dan empat, toilet, kamar ganti, dan musala. Namun, untuk toiletnya harus bayar Rp2.000. Tersedia juga warung-warung dan pedagang kaki lima yang menjajakan ragam jajanan dan hidangan lezat. Ada fasilitas penyewaan pelampung, camping ground, hingga spot foto.
Bagi Sobat Djava yang tertarik berkunjung ke objek wisata ini, segera datang ke Malang, ya. Tepatnya ke Jl. Sumber Taman, Sidomakmur, Brongkal, Kec. Pagelaran, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65174. Jaraknya dari pusat kota kurang dari satu jam saja.
Itulah beberapa informasi penting dan menarik tentang Sumber Taman Malang. Datanglah bersama keluarga atau teman-teman agar liburanmu lebih mengasyikkan. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan area wisata dengan tidak membuang sampah sembarangan, ya! (Rismawati/Djavatoday)
