Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Sebanyak 25 pelaku industri kecil menengah atau IKM di Kabupaten Ciamis mengikuti kegiatan pelatihan batik tulis dengan motif khas Ciamisan. Kegiatan dilaksanakan di Aula Dekopinda Ciamis, Selasa (24/11/2020).
Pelatihan ini digelar Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan kabupaten Ciamis ini bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten Ciamis. Dilaksanakan selama 5 hari.
Kepala DKUKMP Kabupaten Ciamis, David Firdha mengatakan, tujuan kegiatan ini, untuk lebih meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pelaku IKM, terutama pengrajin batik di Ciamis.
Kemudian, lanjutnya, penyelenggaraan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan keahlian para pengrajin batik di Ciamis. Sehingga dapat meningkatkan kualitas, kapasitas dan daya saing yang maksimal.
“Batik sebuah produk khas Indonesia yang potensial dan perlu dikembangkan dari berbagai segi, mulai dari warna atau motif, bahan dan bentuk atau desainnya. Terlebih Ciamis juga mempunyai batik dengan motif khas,” katanya.
Menurut David, batik Ciamis mempunyai khas sendiri motifnya seperti parang dan warnanya hitam kemudian coklat. Industri batik tulis Ciamis mengalami masa kejayaan yang tergabung di Koperasi Rukun Batik.
“Koperasi tersebut dapat memenuhi segala kebutuhan usaha para pengrajin, mulai dari bahan baku sampai pemasaran produk. Batik Ciamisan ini juga pernah dipasarkan sampai ke kota besar baik itu di pulau Jawa maupun luar pulau Jawa,” ungkapnya.
David menambahkan, para IKM di Ciamis dan pengrajin batik Ciamis yang belum memiliki izin usaha. Nantinya akan difasilitasi perizinan usahanya, ke DPMPTSP kabupaten Ciamis agar bisa mengembangkan usahanya.
“Dengan adanya kegiatan pelatihan ini kedepannya para pengrajin batik di Ciamis dapat terus berkarya, dalam rangka mengembangkan batik Ciamisan seiring perkembangan zaman,” pungkasnya. (AsepFR/Djavatoday)
