Berita Tasikmalaya (Djavatoday.com),- Sebanyak 5 orang siswa SD terbawa hanyut ombak saat berenang di Pantai Sindangkerta, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (25/6/2023).
Empat orang berhasil selamat, sedangkan seorang korban yang terbawa hanyut warga Desa Sindangkerta meninggal dunia karena tenggelam.
Kapolsek Cipatujah Polres Tasikmalaya Iptu Tono Suherman membenarkan kejadian tersebut. Dari lima anak yang terbawa hanyut, satu orang meninggal dunia.
“Benar, kejadian anak yang hanyut dan ditemukan meningal dunia setelah terbawa gelombang di Pantai sekitar Sindangkerta,” kata Iptu Tono Suherman.
Kapolsek menjelaskan anak-anak tersebut usai berolahraga sengaja mendatangi Pantai Sindangkerta Tasikmalaya untuk berenang. Namun ketika berenang tiba-tiba datang gelombang besar hingga menyeret mereka ke tengah pantai.
Pada saat kejadian, korban yang meninggal dunia posisinya paling depan. Sedangkan 4 teman yang lainnya masih di posisi belakang.
“Berdasarkan informasi dari saksi,anak-anak ini berenang sehabis olahraga. Kemudian ada ombak yang cukup besar yang membawa mereka ke tengah,” jelasnya.
Teman-teman korban sempat meminta bantuan warga untuk menolong. Namun korban telah tenggelam dan warga menemukan jasa korban tak jauh dari lokasi kejadian.
“Pihak keluarga langsung membawa jasad korban ke rumah duka. Mereka meminta untuk tidak dibawa ke puskesmas karena kondisinya sudah tidak dapat tertolong,” ucapnya.
Polisi pun mengimbau masyarakat supaya untuk lebih berhati-hati ketika berenang. Terlebih saat ini musim libur sekolah telah tiba. Obyek pantai merupakan salah satu tempat favorit untuk wisata. (Ayu/CN/Djavatoday)
