Kawah Talaga Bodas merupakan salah satu objek wisata yang ada di Daerah Garut yang hampir sama dengan wisata kawah putih di Bandung. Kedua wisata tersebut hanya memiliki perbedaan pada namanya saja, kalau di Garut menggunakan bahasa sunda.
Wisata ini berada dekat dengan Gunung Talaga yang merupakan perbatasan antara daerah Garut dengan Kabupaten Tasikmalaya. Ketinggian mencapai 2.201 mdpl yang lokasinya terletak pada Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Harga tiket dan Jam Operasional ke Kawah Talaga Bodas
Untuk harga tiket masuk, sobat djava bisa merogoh kantong hanya sekitar Rp. 7.000 untuk hari biasa dan Rp. 10.000 untuk hari weekend. Kemudian ketika sobat djava membawa kendaraan sendiri, maka akan ada biaya parkir untuk motor sebesar Rp. 5.000/kerja dan Rp.10.000/libur.
Dan untuk biaya parkir mobil sobat djava akan ditarif sebesar Rp. 10.000/kerja dan Rp.15.000/libur. Kemudian untuk jam operasionalnya sendiri pada Kawah Talaga Bodas mulai dari jam 07.00 pagi sampai jam 17.00 sore WIB.
Fasilitas yang ada pada Wisata Kawah Talaga Bodas
- Area wisata yang sudah tertata rapih untuk menikmati kawah putih dan pemandangan gunung Talaga, Gunung Saraga, dan Gunung Galunggung yang berdekatan.
- Spot foto yang sedang trend saat ini
- Akses jalan yang sudah diperbaiki untuk mempermudah sobat djava dalam perjalanan menuju Kawah Talaga Bodas.
- Tempat makan yang berjejer untuk tempat rehat sobat djava sebelum dan sesudah mengunjungi Kawah Talaga Bodas.
- Tidak ketinggalan tempat ibadah yakni Musholah dan Toilet.
Informasi Terkait Kawah Talaga Bodas
Kawah Talaga Bodas ini termasuk wisata dengan perpaduan antara wisata gunung, bukit dan danau atau kawah putihnya. Sobat djava bisa menikmati ketiga wisata tersebut pada kunjungan di Wisata Kawah Talaga Bodah, Garut.
Konon tempat ini terbentuk dari lava andesit dan proklastik dan letusan dari Gunung Galunggung yang ada dekat dengan Gunung Talaga. Dan sebelum terkenal seperti yang sekarang, wisata ini sudah ada sejak penjajahan Belanda.
Pada tahun 1932 terdapat perkampungan yang bernama Kampung Papandak, yang kemudian ada seorang fotografer yang dikenal dengan Thilly Wissenborn. Ia adalah seorang fotografer keturunan Jerman tetapi lahir di Kediri, Jawa Timur.
Saat melakukan perjalanan untuk mencari bahan untuk fotografinya, Thilly tidak sengaja memotret pemandangan sekitar.
Kawah ini pun mulai terkenal pada kalangan penjajah Belanda dan orang-orang eropa setelah Thilly menjadikan foto pemandangannya ke dalam kartu pos. Mereka mulai bertanya-tanya lokasi Kawah Talaga Bodas dan tidak berlangsung lama mereka mengunjunginya.
Hingga pada akhirnya Gubenur Jendral Hindia Belanda menjadikan lokasi ini sebagai salah satu objek wisata pada 4 Febuari 1924. Untuk arti dari nama wisatanya tersebut yakni kata Talaga yang berarti kolam dan kata Bodas berate Putih, jadi wisata ini dapat diartikan dengan Kolam Putih.
Tips yang kedua bagi para pengunjung adalah berpakaian lebih tebal, karena merupakan daerah perbukitan. Sehingga suasananya akan terasa dingin, apalagi untuk anda yang belum terbiasa pada kondisi tersebut. Itulah informasi untuk sobat djava yang masih bingung hari libur mau kemana, bisa coba berkunjung ke wisata yang ada pada Kawah Talaga Bodas.
Kemudian untuk tetap mendapatkan artikel-artikel yang menarik sobat djava harus tetap mengikuti Media Djavatoday. Sobat djava bisa mengaksesnya pada Djavatoday.com agar tidak ketinggalan informasi terbaru. (Husni/Djavatoday)
