Film perfect strangers merupakan film yang sudah banyak yang menayangkan ulang dari beberapa Negara, termasuk Indonesia. Film yang merupakan genre drama komedi berhasil menghantarkan David di Donatello dalam kategori film terbaik, pada versi aslinya.
Mulai dari Negara mexico dengan judul Perfectos Desconocidos, kemudian korea selatan dengan judul Intimate Strangers dan 18 negara lainnya. Film Perfect Strangers berkesimpulan menceritakan semua rahasia dan kebohongan manusia yang ada pada alat telekomunikasinya (Hp).
Dalam remake Indonesia sendiri pemeran film perfect strangers akan diperankan oleh Vino G Bastian, Adi Pati Dolken, Nadine Chandrawita, Clara Josephine Bernadeth dan Jessica Mila Agnesia, sampai Denny Sumargo.
Dalam versi Indonesia ini merupakan garapan sutradara Rako Prijanto yang diproduksi oleh Falcon Picutes. Film perfect strangers mulai tayang tanggal 20 Oktober 2022 yang sudah bisa sobat djava tonton pada konten orisinal Prime Video.
Sinopsis Film perfect strangers Indonesia
Berawal dari acara makan malam yang diadakan Enrico (Darius Sinathrya) dan istrianya Eva (Nadine Alexandra) sebagai perayaaan rumah barunya. Kemudian mereka mengundang temannya yakni Wisnu (Adipati Dolken), Imelda (Clara Bernadeth), Anjas (Denny Sumargo), Keisha (Jessica Mila), dan Tomo (Vino G Bastian).
Perayaan tersebut juga menjadi momentum reuni pertemuan mereka yang sudah lama tidak berkumpul bersama lagi. Setelah selesai makan, Eva menyeloteh sebuah permainan unik untuk menaruh semua Handphone pada meja makan.
Baca Juga: 5 Daftar Film Indonesia yang Bakal Tayang di Bulan November 2022
Games malapetakapun dimulai, Ketika Handphone sudah diletakan dimeja permainan tersebut dimulai. Dengan ketentuan ketika ada notif Handphone yang menyala, maka si pemilik Handphone tersebut harus membaca isi dari notif tersebut.
Review Film perfect strangers Indonesia
Film perfect strangers ini tentu saja ada unsur pembeda dari versi aslinya. Perbedaan tersebut pada isu kebudayaan yang ada di Indonesia berhasil masuk dalam film ini. Kemudian juga para pemain Nampak berhasil menjalankan perannya sehingga chemistry mereka dengan kejutan dan keselarasan yang tampak natural.
Sebagai contoh isu pada pasangan Enrico dan Eva yang mengalami kesulitan untuk menjadi orang tua ketika anaknya yang mulai tumbuh dewasa. Kemudian pasangan Wisnu dan Imelda yang merasa kehilangan keharmonisan ketika mertua mulai tinggal di rumahnya.
Mungkin sobat djava yang sudah menonton versi aslinya, akan merasa ada yang kurang dalam segi kejutan di Film perfect strangers Indonesia ini. Pasalnya dalam versi asli banyak adegan-adegan yang memuat hal-hal yang tak terduga.
Tapi sobat djava akan menemukan kejutan tersebut pada para pemainnya, yap mungkin sutradara lebih berfokus pada para pemain. Sehingga para pemain yang membuat kejutan dalam tersebut.
Saran dari media djava buat sobat djava yang ingin menontong Film perfect strangers Indoonesia, sebaiknya menonton terlebih dahulu versi aslinya. Tujuannya agar dapat membandingkan sendiri versi asli dengan remake dari Indonesia.
Indonesia menjadi Negara ke 21 yang sudah remake Film perfect strangers dari versi aslinya yang berasal dari Italia. Untuk mengurangi penasaran sobat djava bisa langsung menontonya di Prime Video. (Husni/CN/Djavatoday)