Film horor Indonesia tidak henti-hentinya mengangkat dan menguak kisah tentang mitos yang beredar di masyarakat. Jailangkung Sandekala ini merupakan garapan Kimo Stamboel mengakat mitos Sandekala dan boneka supernatural Jailangkung.
Film tersebut sudah bisa sobat djava saksikan sejak pada Rabu, 22 September 2022. Berbeda dengan film jailangkung 1 (2017) dan Jailangkung 2 (2018). Film jailangkung sandekala ini merupakan kelanjutan dari kedua film tersebut.
Kisahnya bermulai dengan sebuah keluarga kecil yang hendak pergi berlibur pada suatu tempat yang belum pernah mereka kunjungi sebelumnya. Awal perjalanan mereka belum merasakan kejanggalan, justru masih bersenang-senang dengan perjalanan mereka.
Hingga sampailah mereka pada sebuah wisata danau, anak bungsu (Kinan) mereka hilang pada saat waktu sandekala. Yap sandekala adalah waktu pergantian siang dan malam (senja). Sontak hilangnya Kinan membuat keluarga tersebut resah dan gelisah.
Kemudian ketika dalam prose percarian Kinan, keluarga tersebut menemukan boneka supernatural yaitu Jailangkung. kakak kinan (Niki) mencoba bermain denngan boneka supernatural jailangkung tersebut. Hingga kejanggalan terus terjadi dan teror dalam pencarian kina juga mulai berdatangan.
Konon menurut warga setempat di desa tersebut memang sering terjadi peristiwa kehilangan anak dan ketika ada anak yang hilang. Maka anak sebelumnya akan ditemukan telah meninggal dunia.
Pemeran Film Horor Indonesia Jailangkung Sandekala: Dwi Sansono (ayah Kinan), Titi Kamal (ibu Kinan). Kemudian ada Syifa Hadju hingga Muzzaki Ramadhan, dan Yoga Pratama. Film ini juga semakin ramai dengan adanya Jefri Nichol, Deva Mahenra dan Daniel Ekaputra.
Buat sobat djava yang penasara akan cerita film jailangkung sandekala ini, berikut adalah review dari film tersebut. Semoga bocoran ini tidak menganggu sobat djava sebelum menonton film ini.
Review Film Horor Indonesia: Jailangkung Sandekala
Pada film jailangkung sandekala kita akan berfokus pada hilangnya seorang anak kecil (Kinan). Proses investigasi yang dilakukan kelurga Kinan dan pasukan kepolisian. Adrian (Dwi Laksono) dan Sandra (Titi Kamal) serta kepolisian. Dipimpin oleh Majid (Mike Lucock) berusaha mencari Kinan Hingga Ke hutan.
Banyak yang berspekulatif bahwa film jailangkung sandekala ini mirip dengan film serial Stranger Thinks, yang mana hilangnya Kinan sama dengan hilangnya Will Byers. Sehingga konsep dari film ini jika dilihat dari sudut pandang luas akan ada beberapa adegan yang memang sudah ada pada film horor yang bertema berbeda.
Hingga proses investigasi yang melibatkan polisi untuk mencari anak laki-laki yang hilang semakin menguat dugaan tersebut. Cara penggunaan supernatural serta dunia Upside juga mirip dengan film stranger thinks.
Namun yang menjadi point utama dari film Jailangkung Sandekala ini ada pada kejutan dan kesadisan dalam film ini cukup membuat penonton ketakutan. Apalagi dengan batas usia penonton yaitu 13 tahun keatas. Kimo stamboel tampil mementingkan intensitas elemen horor ketimbang denga alur ceritanya yang diatas sudah disebutkan.
Mungkin memang film ini terinspirasi dari film stranger thinks season pertama atau hanya kebetulan sama dalam penulis naskah ceritanya. Sobat djava bisa membandingkan sendiri dengan menonton langsung film jailangkung sandekala ini.
Itulah ulasan serta bocoran Film Horor Indonesia jailangkung sandekala dari media djava bagikkan. Bagaimana apakah sobat djava tertarik dan penasaran akan ceritanya? Yuk langsung tonton di seluruh bioskop Indonesia. Serta ikuti terus media Djavatoday.com agar tidak ketinggalan informasi. (Husni/Djavatoday)