Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Nasib malang dialami Kendi (58), warga Dusun Kaliwon, Desa Sagalaherang, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Tukang ojek ini jatuh ke sumur tua sedalam 20 meter di kampungnya, Selasa (12/9/2023). Beruntung ia masih selamat.
Awalnya, Nengsih, warga setempat mendengar suara orang minta tolong namun tidak begitu jelas. Nengsih mengira itu berasal dari semak-semak belakang sekolah SDN 4 Sagalaherang.
Nengsih lalu memberitahu warga lainnya mendengar suara teriakan minta tolong. Setelah memastikan suasa itu terdengar jelas, Mamat lalu melaporkannya ke perangkat desa dan bersama-sama mencari sumber suara tersebut.
Ternyata suara minta tolong itu berasal dari sebuah sumur tua yang sudah tidak dipakai. Kedalaman sumur tersebut mencapai 20 meter. Di dalam sumur tersebut ada seorang pria yang diduga terjatuh.
Diketahui pria yang jatuh itu adalah Kendi (58) warga setempat yang sehari-harinya sebagai tukang ojek. Pemerintah desa setempat pun kemudian meminta bantuan BPBD Ciamis untuk melakukan evakuasi.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ciamis Memet Hikmat membenarkan kejadian tersebut. BPBD mendapat laporan ada orang yang jatuh ke sumur pada Selasa pagi. Pusdalops BPBD Ciamis pun langsung menuju lokasi di Dusun Kaliwon, Desa Sagalaherang untuk melakukan evakuasi.
Korban berhasil dievakuasi dengan selamat namun kondisinya sangat lemah dan mengalami luka.
“Alhamdulillah kami berhasil melakukan evakuasi korban, kondisinya selamat. Mengalami luka patah tulang karena kedalaman sumur 20 meter,” kata Memet.
Setelah berhasil dievakuasi dengan cara ditarik, korban pun dibawa ke Puskesmas Gardujaya Panawangan untuk mendapat pengobatan. (Ayu/CN/Djavatoday)