Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Sejumlah warung makan di perkotaan Ciamis kepergok buka dan melayani pelanggan di tempat pada siang hari saat puasa, Senin (25/3/2024). Hal itu diketahui saat Satpol PP Ciamis bersama Polres Ciamis dan santri melakukan patroli.
Pemilik warung dan warga yang sedang nyemen pun langsung mendapat pembinaan di tempat. Satpol PP Ciamis pun kemudian melakukan pendataan dan menjadi catatan bagi warung yang nekat buka pada siang hari saat puasa dan melayani konsumen di tempat.
Petugas gabungan dan santri melakukan patroli ke Jalan RE Martadinata lalu ke Jalan Ampera. Di Jalan Iwa Kusumasomantri, petugas mendapati ada warung yang buka. Di dalamnya ada beberapa warga yang sedang makan minum.
Secara persuasif kemudian petugas memberikan pembinaan kepada pemilik warung dan warga yang sedang makan. Meminta agar tidak mengulangi perbuatannya. Sesuai dengan edaran Bupati Ciamis, warung boleh buka pada pukul 14.00 WIB, itu pun hanya untuk take away.
Warung makan buka dan melayani pada siang hari juga ditemukan di Jalan Jendral Sudirman tepatnya di dekat gapura Selamat Datang Ciamis, Imbanagara. Petugas pun kembali memberikan imbauan.
“Hari ini kami melaksanakan sosialisasi dan pengawalan surat edaran Bupati Ciamis terkait Amaliah di bulan Ramadan. Melakukan penekanan dan penyisiran kembali bersama rekan dari kepolisian dan santri. Dilaksanakan dari pagi sampai siang,” ujar Kabid Trantib Satpol PP Ciamis Risnandar.
Risnandar memastikan kegiatan penyisiran warung makan yang bandel itu berjalan lancar dan kondusif. Hasilnya, Risnandar membenarkan ada beberapa warung yang masih bandel tetap buka dan melayani langsung di tempat.
“Ya terpantau masih ada yang bandel. Kalau pun buka sebagainya habis dzuhur dan tidak melayani di tempat,” ucap Risnandar.
Satpol PP Ciamis menyebut sejauh ini tidak ada sanksi terkait warung makan yang buka siang itu. Namun Satpol PP Ciamis telah melakukan pendataan dan menjadi catatan. Satpol PP Ciamis menegaskan akan terus melakukan patroli demi menjaga kesucian di bulan Ramadan. (Ayu/CN/Djavatoday)