Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jabar angkat bicara terkait Joging Trek Cileueur River Walk Ciamis yang ambruk beberapa waktu lalu.
PPK Pengembangan Kawasan Permukiman Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jabar Fery Yuliatna menyatakan pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian. Membenarkan ambruknya joging trek kawasan tersebut ambruk sepanjang 10 meter, Senin (26/12/2022).
“Kami sudah koordinasi dengan pihak terkait, dengan kontraktor pelaksana. Intinya kontraktor pelaksana siap untuk memperbaiki. Perbaikan sejak kemarin. Mulai dengan pembersihan lokasi,” ujar Fery Yuliatna, Kamis (29/12/2022).
Estimasi perbaikan titik Kawasan Cileueur River Walk yang ambruk sampai 1 bulan. Mengingat prosesnya secara manual, sebab tidak ada akses untuk alat berat.
“Penggalian manual, tidak bisa menggunakan alat berat,” ucapnya.
Baca Juga: Tembok Joging Trek Cileueur River Walk Ciamis Ambruk
Fery mengungkapkan, penyebab ambruknya titik tersebut akibat cuaca ekstrim dengan curah hujan tinggi beberapa waktu ini. Hal itu menurut data dari stasiun klimatologi Jabar.
“Kondisi ini mengakibatkan muka air area tersebut melebihi batas muka air yang direncanakan. Hal itu mengakibatkan muka air mengalami kenaikan. Sehingga terjadi gerusan. Otomatis pondasi pasangan batu jadi tidak stabil,” terangnya.
Dalam perbaikan tersebut, Fery menerangkan akan menambah beronjong serta pondasi siklop. Agar mampu menahan turbulensi ketika air banjir.
Mengenai pekerjaan dengan nilai Rp 13 miliar. Fery menjelaskan bahwa nilai tersebut tidak hanya untuk pembangunan joging trek yang ambruk saja. Melainkan meliputi banyak pekerjaan. Diantaranya panjang joging trek 900 meter, ruang terbuka publik, Ipal, jembatan hingga lampu penerangan jalan. (Ayu/CN/Djavatoday)