Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pemkab Ciamis melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) menggelar Pameran Kebudayaan di Alun-alun Ciamis, Jumat (28/10/2022). Sebanyak 27 kecamatan ikut berpartisipasi dalam pameran ini. Salah satunya pemuda dari Kecamatan Cihaurbeuti. Kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Sumpah Pemuda.
Wakil Cihaurbeuti dari Desa Sukahurip yang menampilkan produk dari barang bekas. Salah satu produk unggulannya adalah lampion cantik dari paralon. Lampion ini bergambar bisa sesuai keinginan, seperti foto maupun yang lainnya.
“Dalam Pameran Kepemudaan, stan Kecamatan Cihaurbeuti menampilkan hasil karya dari pengolahan barang bekas menjadi lampion cantik. Pembuatnya para pemuda, yakni Dede Komarudin,” ujar Camat Cihaurbeuti Eddy Yulianto.
Selain menampilkan lampion dari barang bekas, Kecamatan Cihaurbeuti juga memamerkan insinerasi atau pembakaran sampah. Ini merupakan teknologi pengolahan sampah yang melibatkan pembakaran bahan organik.
Baca Juga: Warga Tasikmalaya Upacara Sumpah Pemuda di Rakit Situ Sanghyang
“Insinerasi dan pengolahan sampah bertemperatur tinggi lainnya didefinisikan sebagai pengolahan termal. Insinerasi material sampah mengubah sampah menjadi abu, gas sisa hasil pembakaran, partikulat, dan panas,” ungkap Eddy.
Eddy menjelaskan dalam pameran ini, Kecamatan Cihaurbeuti lebih mengedepankan pengelolaan sampah. Saat ini sudah menggalakan penanganan sampah 3R. Bahkan setiap desa kini mulai memiliki bank sampah. Selogannya dengan mengolah sampah jadi berkah.
“Jadi sampah yang bisa daur ulang masuk bank sampah. Sedangkan yang tidak bisa dipakai dimusnahkan dengan insenerator,” ucapnya.
Menurut Eddy, dari hasil menabung sampah, wargabbisa membayar PBB. Bahkan Desa Sukahurip menjadi salah satu desa yang selalu lunas pajak tepat waktu.
“Jadi harapan kami, masalah sampai ini bisa selesai semua langsung dari desa sehingga tidak membebani tempat pembuangan akhir,” pungkasnya. (CN/Djavatoday)