Berita Ciamis (Djavatoday.com) – Kepala BPBD Ciamis, Dadang Darmawan menyebut ada beberapa kecamatan yang rawan akan bencana longsor saat musim hujan tiba.
“Sebenarnya ada beberapa kecamatan, namun yang paling potensi longsor itu ada di 5 kecamatan di Kabupaten Ciamis,” katanya, Jumat (24/2/2023).
Dadang mengatakan, adapun 5 kecamatan tersebut yakni Kecamatan Panawangan, Sukamantri, Panjalu, Jatinegara dan juga Rajadesa.
“Ada beberapa juga kecamatan yang rawan akan longsor, seperti halnya daerah yang kemiringan tanahnya itu sekitar 40 persen,” katanya.
Pada musim hujan sendiri, selain rawan akan bencana tanah longsor tapi ada juga bencana lainya.
Yaitu banjir, termasuk ada beberapa daerah di Ciamis yang rawan akan banjir.
Seperti halnya di Kecamatan Cihaurbeuti dan daerah yang dekat dengan bantaran sungai Citanduy. Kemudian, Kecamatan Banjarsari, Lakbok dan juga Purwadadi.
“Maka dari itu, Pemkab Ciamis saat ini telah membangun rumah pompa air di Lakbok untuk meminimalisir genangan air,” ucapnya.
Dengan kondisi cuaca saat ini, Dadang menghimbau kepada masyarakat agar dapat selalu berhati-hati dan tentunya selalu waspada.
“Nanti kita akan keluarkan surat himbauan Bupati Ciamis agar masyarakat tetap waspada akan bencana yang bisa timbul,” imbuhnya.
Dadang menambahkan, selain bencana banjir dan tanah longsor, pada musim hujan saat ini juga angin kencang yang dapat mengakibatkan pohon tumbang.
“Maka dari itu, kami juga himbau kepada masyarakat yang memiliki pohon tinggi dan besar dekat dengan permukiman agar segera ditebang sebelum membahayakan,” pungkasnya. (Ayu/AA/Djavatoday.com)