Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Sebanyak 4 rumah rusak tertimbun longsor dan puluhan rumah terancam di Dusun Legok 2, Desa Indragiri, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Bantuan pun mulai berdatangan untuk para korban terdampak longsor.
Salah satunya dari Jabar Quick Response (JQR) yang telah mengirimkan tim dan bantuan sembako untuk para korban terdampak longsor. Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Kamis (8/12/2022) malam.
“Tim telah mendatangi lokasi kejadian dan JQR langsung melakukan assesment dan melakukan pendataan,” ujar Humas JQR Ade Faizal Hidayat, Selasa (13/12/2022).
Faisal mengatakan pihaknya telah mengirimkan puluhan paket sembako untuk 22 jiwa warga terdampak longsor.
“Kami salurkan bantuan juga sekaligus mengimbau masyarakat yang tinggal di lereng pegunungan atau rawan bencana untuk selalu waspada. Siap mengamankan diri dan saling mengingatkan sesama warga,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Indragiri Dahlan mengatakan saat ini masih 4 rumah yang tertimbun longsor dan 20 rumah terancam. Namun bila longsor terus terjadi ada sekitar 50 rumah yang turut terancam.
“Sementara itu ada sekitar 20 rumah yang terancam. Tapi apabila longsor terus terjadi bisa lebih banyak lagi yang terancam bisa sampai 50 rumah,” katanya.
Dahlan menyebut, ada 11 kepala keluarga yang saat ini sudah mengungsi ke rumah kerabat dan saudaranya. Namun ada juga yang bolak balik ke rumahnya pada siang hari dan malam harinya tidur di rumah kerabatnya.
“Bantuan Alhamdulillah sudah ada dari berbagai pihak untuk korban yang terdampak longsor ada dari Jabar Bergerak, Jabar Quick Respons. Memang saat ini sembako juga butuh,” jelasnya.
Dahlan menyebut dengan kondisi tanah yang labil dan rawan longsor, permukiman itu seharusnya ada relokasi. Namun pihaknya masih menunggu keputusan dari Tim Geologi.
“Melihat kondisi seperti ini memang harus relokasi. Tapi kami masih menunggu dari Tim Geologi,” pungkasnya. (CN/Djavatoday)
