Djavatoday.com, Ciamis – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra melaunching Kampung Gurame di Dusun Ciwalung Desa Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Rabu (25/5/2022).Â
Dalam sambutannya Wabup Yana mengatakan, pelaksanaan launching Kampung Gurame merupakan langkah konkret dari implementasi Perpres nomor 24 tahun 2021 dan visi misi Kabupaten Ciamis.
Lebih lanjut, ia menerangkan dalam Perpres tersebut membahas tentang Rincian APBN Tahun 2022, disebutkan, dana desa penggunaannya antara lain untuk program ketahanan pangan dan hewani, paling sedikit 20 persen.
“Launching Kampung Gurame ini sejalan dengan visi Kabupaten Ciamis pada misi tiga yakni mengembangkan perekonomian yang berbasis ekonomi kerakyatan, potensi unggulan lokal dan pemberdayaan masyarakat,” paparnya.
Yana pun menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Desa Baregbeg dan masyarakatnya yang telah mewujudkan terbentuknya Kampung Gurame.
“Atas nama Pemkab Ciamis memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas terwujudnya Kampung Gurame di Desa Baregbeg,” harapnya.Â
Wabup Ciamis ini pun menjelaskan, kondisi geografis Ciamis merupakan daerah agraris murni. Sehingga potensi perikanan dan perikanan sangat menunjang untuk dikembangkan.
Selanjutnya, ia berpesan dalam pengembangan perikanan harus melihat segi pembangunan irigasinya agar terintegtasi dengan Kampung Gurame.
“Kita mesti bersyukur dengan sumberdaya alam ini. Gurame soang dahulu terkenal di Ciamis, namun seiring waktu mulai redup. Kita (Pemkab Ciamis) mendukung dalam mengembalikan kejayaan ikan gurame Ciamis, karena secara ekonomi ini akan memberikan nilai tambah bagi kita,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Baregbeg, Owoy, menjelaskan, masyarakat di Desa Baregbeg khususnya Dusun Ciwalung kebanyakan membudidayakan ikan gurame. Pemerintah Desa Baregbeg pun telah menganggarkan dari dana desa untuk memberdayakan 15 kelompok perikanan yang ada di desa tersebut.Â
Ia berharap dengan adanya Kampung Gurame ini bisa meningkatkan perekonomian para pembudidaya ikan dan menunjang visi misi Kabupaten Ciamis.
“Alhamdulillah, berapa hari kebelakang pun sudah ada pesan 50.000 ekor ikan anakan dari luar daerah. Permintaan itu pun diarahkan kepada kelompok ikan di Desa Baregbeg,” ungkapnya. *ArifinAT/Djavatoday.com