Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Ciamis Syarif Nurhidayat mengatakan pasca hari raya Idul Fitri 1443 stok daging Sapi di Kabupaten Ciamis aman. Selain itu, pihaknya menjamin daging sapi di wilayah Ciamis layak konsumsi.
Syarif mengatakan, peredaran daging sapi aman setelah melaksanakan Anti Mortem-Post Mortem (AMPM) kepada para peternak hewan sapi. Hingga melakukan pengawasan ke setiap tempat pengolahan daging.
Anti Mortem merupakan langkah identifikasi. Dalam hal ini Disnakan Ciamis melakukan identifikasi ke setiap peternak mengenai kelayakan sapi sebelum proses penyembelihan.
Sementara Post Mortem merupakan langkah identifikasi organ sapi pasca proses penyembelihan. Pemeriksaan secara menyeluruh untuk meninjau kelayakan daging yang akan beredar. Hal itu merupakan langkah dalam menjaga mutu kualitas peredaran daging terjaga dan layak konsumsi.
“Kita lakukan AMPM seminggu sebelum hari raya Idul Fitri untuk menjaga kualitas daging sapi yang akan beredar. Juga untuk memantau jumlah stok daging di Wilayah Ciamis,” kata Syarif, Selasa (10/5/2022).
Syarif mengungkapkan, memang Idul Fitri tahun ini terprediksi akan terjadi lonjakan. Mengingat membludaknya jumlah masyarakat yang mudik ke kampung halaman.
Dari hasil pantauan Disnakan untuk stok daging sapi pasca Idul Fitri sebanyak 56,81 ton sementara kebutuhan masyarakat ada pada kisaran 52,86 ton.
“Meski terjadi lonjakan kebutuhan, Insyaalloh untuk stok daging sapi di Ciamis aman. Jikapun ada lonjakan kebutuhan dari masyarakat kita sudah konfirmasi para pemasok daging sapi siap mengcovernya,” ungkap Syarif. (RMI/Djavatoday)