Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Wajah bahagia terpancar dari puluhan warga Desa Muktisari, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Warga Muktisari Ciamis ini gembira karena mendapat bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (Rutilahu). Mereka mendapat bantuan tersebut serentak pada Rabu (2/8/2023).
Sebelumnya, sejumlah rumah warga Muktisari kondisinya cukup memprihatinkan. Ada yang sudah lapuk hingga yang nyaris roboh.
“Alhamdulillah rumah saya yang kondisinya tidak layak huni bisa mendapat perbaikan dari pemerintah. Rumah saya nyaris ambruk,” ujar Elon Dahlan, salah satu warga Dusun Buniasih yang mendapat bantuan.
Elon pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan rutilahu tersebut. Terutama kepada Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
“Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu. Dari Kepala Desa Muktisari, DPRKPLH Ciamis dan Provinsi Jabar. Terutama Bupati Ciamis dan Gubernur Jabar. Kami sekarang bisa memiliki hunian yang layak,” katanya.
Nanih, warga Dusun Cijoho, menyebut bantuan tersebut sangat berarti untuk memperbaiki rumahnya yang tidak layak huni. “Kalau tidak ada bantuan ini mungkin saya belum dapat memperbaiki rumah,” tuturnya.
Ketua LPM Desa Muktisari Hendra menyebut bantuan rutilahu dari pemerintah ada 20 unit untuk tahun 2023. Menurutnya, progres pembangunannya saat ini rata-rata sudah 90 persen bahkan ada yang sudah selesai.
“Pembangunan rutilahu berjalan lebih cepat sebelum anggaran cair ke calon penerima manfaat. Berkat kerja sama dengan pihak material, pembangunan berjalan lancar dan sesuai harapan,” ungkapnya.
Menurutnya, saat ini masih ada 50 rumah lagi yang belum mendapat bantuan rutilahu. Ia berharap tahun depan semua rumah itu mendapat perbaikan.
Kabid Permukiman dan Perumahan DPRKPLH Ciamis Aris Taufik Abadi menjelaskan bantuan rutilahu itu berasal dari bantuan Provinsi Jabar.
“Alhamdulillah pembagunan berjalan lancar. Progresnya ada yang 50 persen bahkan ada yang sampai 90 persen dan sudah selesai. Semoga September 2023 sudah selesai,” katanya. (Andra/CN/Djavatoday)