Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Dokter Suntoro pemilik Klinik Berkah Medika di Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, meninggal dunia setelah ambulans yang dikemudikannya bertabrakan dengan truk.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (13/3/2023) pagi di wilayah Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Kejadian ini membuat warga di wilayah Banjarsari hingga Pangandaran kaget dan merasa kehilangan. Mengingat dokter Suntoro dikenal sebagai orang baik oleh masyarakat.
Pada saat kejadian, dokter Suntoro memang mengendarai ambulansnya sendirian. Padahal menurut informasi, apabila akan bepergian Suntoro biasa menggunakan mobil pajero. Namun entah mengapa pesangon.
Alasan dokter membawa ambulans tersebut sendirian diungkap oleh Teti Kurniati, salah seorang pembantu di Klinik Berkah Medika.
Teti menerangkan dokter Suntoro sudah beberapa membawa ambulans sendiri, meski sudah ada sopir khusus. Pada Sabtu (11/3/2023), dokter pergi ke Pangandaran menggunakan ambulans untuk melihat resto miliknya dan menginap disana.
Baca Juga: Dokter Suntoro pemilik Klinik Berkah Medika di Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, meninggal dunia setelah ambulans
“Memang sudah biasa kalau sudah tidak ada pasien sorenya ke Pangandaran ke resto miliknya. Biasanya pakai Pajero, tapi kemarin pakai ambulans. Biasanya hari Minggu sudah kembali ke klinik. Tapi kemarin nginep lagi Minggunya,” ungkap Teti saat ditemui di depan klinik, Selasa (14/3/2023).
Menurut Teti, pada hari Senin, ambulans itu rencananya akan dipakai membawa pasien untuk di USG. Sehingga dokter berangkat pagi dari Pangandaran ke kliniknya.
“Sangat kehilangan, beliau orangnya sangat baik, dekat sama semua pegawainya. Saya sudah 15 tahun bekerja melayani dokter, makannya, pakaiannya,” ucap Teti.
Teti menyebut setelah kejadian, Klinik Berkah Medika milik dokter Suntoro sementara tutup sampai batas waktu yang belum ditentukan. (Ayu/CN/Djavatoday)
