Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Guna mencegah penularan Covid-19, Dinas Pendidikan Ciamis akan melaksanakan gebyar vaksinasi untuk lingkup pendidikan bagi yang belum atau yang tertunda akibat sakit.
Kadisdik Ciamis Asep Saeful Rahmat mengatakan saat ini dari 36 ribu siswa SMP yang belum menjalani vaksinasi sekitar 10 ribu. Sedangkan untuk tenaga pendidik dari 5.150 guru SD dan SMP sudah mencapai 98 persen.
“Jadi agar vaksinasi untuk lingkup pendidikan mencapai angka sebanyak-banyaknya dalam rangka Hari Guru nanti bulan November kita akan gelar gebyar vaksinasi. Untuk guru yang belum dan siswa usia 12 tahun ke atas,” ungkapnya.
Untuk menyukseskan vaksinasi ini pihaknya meminta K3S untuk mendata para guru yang belum menjalani vaksinasi.
“Data yang kemarin tertunda karena sakit dan sekarang sudah sembuh. Sehingga bisa mengikuti vaksinasi. Termasuk juga para siswa,” katanya.
Adapun kegiatannya secara simbolis terpusat, kemudian selanjutnya ke kecamatan-kecamatan.
“Jumlah vaksin nanti lebih jelasnya saat waktunya. Yang jelas semakin banyak yang mengikuti vaksinasi semoga penambahan kasus Covid-19 terus mengalami penurunan,” tegasnya.
Asep pun menegaskan sejauh ini pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) masih berjalan dengan sistem sifting atau terbatas. Tidak ada laporan siswa atau guru yang terpapar virus Corona.
“PTM masih terus berlanjut sampai sekarang. Semoga ke depannya bisa setiap hari masuk sekolah, karena sekarang masih ada selang sehari. Untuk itu saya tetap mengimbau kepada sekolah agar taat melaksanakan protokol kesehatan terutama memakai masker. Jangan euforia karena kasus melandai dan ikuti gebyar vaksinasi nanti,” pungkasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)