Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pemkab Ciamis melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPPPA) menggelar pembinaan kepada 54 orang pengurus Forum Anak Daerah (FAD). Kegiatan digelar di Aula Wisma Guru Ciamis, Senin (17/4/2023).
Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang pemenuhan hak dan partisipasi anak. Dalam rangka pengembangan, meningkatkan komitmen dalam partisipasi anak dalam perencanaan pembangunan.
Plt Kabid PPPA Mokh Syaiful Bakhri mengatakan Forum Anak merupakan salah satu pelaksanaan peran anak sebagai pelopor dan pelapor serta berpartisipasi dalam perencanaan pembangunan.
“Kunci keberhasilan Forum Anak dalan menjalankan peran dan fungsinya adalah adanya kemauan dan kemampuan anak untuk berperan sebagai pelopor dan pelapor serta berpartisipasi dalam perencanaan pembangunan,” ujarnya.
Forum Anak Daerah merupakan indikator dari terwujudnya kabupaten/kota layak anak di Kabupaten Ciamis. Untuk itu, DPPKBPPA Ciamis melaksanakan kegiatan pembinaan FAD.
“Sasaran dari kegiatan ini pengurus FAD kabupaten serta FAD kecamatan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PPKBPPPA Ciamis Dian Budiyana mengatakan ada 3 dari 5 isu prioritas pembangunan di Bidang Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak yang berhubungan langsung terhadap. Pemenuhan hak anak dan harus menjadi prioritas.
Pertama, penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak, kedua penurunan pekerja anak dan ketiga pencegahan perkawinan anak.
“Permasalahan perempuan dan anak di Ciamis akhir-akhir ini meningkat. Untuk itu pemenuhan hak dan perlindungan terhadap perempuan dan anak harus jadi tanggung jawab bersama,” ujar Dian.
Harapannya, dengan kegiatan ini tidak ada lagi anak yang mendapat kekerasan akibat dari perceraian orang tua. Anak yang terpaksa bekerja di bawah umur karena ekonomi. Atau anak yang terpaksa menikah muda akibat pergaulan bebas.
“Melalui pembinaan FAD ini diharapkan Forum Anak dapat mengembangkan dirinya secara aktif. Dapat berperan serta di masyarakat dan lingkungannya. Guna mewujudkan kabupaten Ciamis menuju kabupaten yang ramah perempuan dan anak,” jelasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)