Jumat, November 22, 2024

Cuaca Tak Menentu, Petani di Ciamis Galau Garap Lahan

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Saat ini cuaca tak menentu sulit diprediksi. Hal tersebut membuat petani di Desa Pamalayan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, menjadi galau. Akibat cuaca tak menentu ini, petani tidak dapat menentukan waktu tanam..

Pada bulan Juli 2024 ini, perkiraan memasuki kemarau. Tapi pada kenyataannya hujan masih turun. Kondisi ini membuat petani galau ketika akan menggarap lahan sawahnya, terutama yang mengandalkan saluran irigasi.

Petani Desa Pamalayan terutama di blok Panyaungan biasanya akan beralih menanam jagung ketika akan memasuki musim kemarau. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya gagal panen ketika saat menanam padi air kekurangan air.

Kegalauan itu dirasakan Dedeh (56) petani warga Dusun Desa, Desa Pamalayan, yang akan menggarap lahannya menjadi sawah atau tanam jagung. Dedeh mengaku pada musim tahun kemarin, ia hanya sekali menanam padi dan dua kali menanam jagung.

“Untuk yang kedua kali ini baru mau panen, tinggal siap dipetik dan diolah sebelum dijual. Waktu awal menanam jagung kan masih kemarau, tapi ternyata hujan, tapi sudah telanjur menanam jagung jadi diteruskan sampai panen,” ujar Dedeh.

Yang menjadi kegalauan Dedeh saat ini ketika selesai panen jagung kali ini. Dedeh bingung kembali menanam jagung atau padi. Mengingat di lihat dari prediksi, bulan-bulan ini memasuki musim kemarau.

“Harusnya musim kemarau tapi masih ada hujan dan air masih mengalir. Khawatirnya ketika menanam padi di tengah jalan tidak hujan dan tidak ada air,” ucapnya.

Menurut Dedeh, menanam jagung atau menanam padi di lahannya seluas 300 bata memang sama-sama menghasilkan. Namun menurutnya, menanam jagung lebih banyak mengeluarkan modal tambahan dibanding dengan menanam padi.

“Kalau menanam jagung lebih repot mengolahnya, harus banyak pupuk, beli obat untuk rumput. Belum lagi ada hama. Lebih mudah menanam padi, tapi daripada lahan menganggur jadi tanam jagung,” jelasnya. (Ayu/CN/Djavatoday)

Longsor di Rancah Ciamis, Jalan Penghubung Kabupaten Kuningan Terancam

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis pada Rabu (20/11/2024) sore mengakibatkan longsor di Desa Sukajadi, RT 011/RW 003, Janggalaharja, Kecamatan...

Gelar Rakor Persiapan Pilkada 2024, Ini Pesan PJ Bupati Ciamis

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Pemerintah Kabupaten Ciamis menggelar rapat koordinasi dalam rangka persiapan Pilkada serentak tahun 2024. Pj Bupati Ciamis, Budi Waluya memimpin rapat koordinasi tersebut...

Damkar POS WMK Rancah Bersihkan Jalan Licin di Situmandala Ciamis

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Akibat hujan deras yang melanda wilayah Situmandala pada Rabu malam (20/11/2024), material tanah dari saluran air terbawa arus hingga menutupi badan...

Warga Kertahayu Ciamis Ditemukan Tak Bernyawa Mengambang di Kolam

Berita Ciamis (Djavatoday.com),- Nanang Kurniawan (45), warga Dusun Kertaharja, Desa Kertahayu, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, ditemukan tak bernyawa mengambang di kolam ikan, Kamis (21/11/2024). Pos...

Terbaru