Ciamis Yanlik Fest, Upaya Pemkab Ciamis Tingkatkan Pelayanan Publik

Djavatoday.com, Ciamis – Pemerintah Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Ombudsman RI menggelar Ciamis Yanlik (Pelayanan Publik) Fest di halaman Kantor Desa Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Kamis (19/5/2022).

Hadir dalam kegiatan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya bersama Wakil Bupati Yana D Putra dan Kepala Keasistenan, Penerimaan dan Verifikasi Pelaporan Ombudsman RI Jabar Sartika Dewi. Hadir pula perwakilan dari Polres Ciamis, Kepala P3D Kabupaten Ciamis, Camat dan Kepala Desa se-Kecamatan Baregbeg. 

Ciamis Yanlik Fest berjalan selama dua hari dari tanggal 19-20 Mei 2022. Berbagai pelayanan publik hadir dari Pemkab Ciamis, Polres Ciamis dan Pemprov Jawa Barat melalui P3D Kabupaten Ciamis. Layanan publik yang dihadirkan yakni, laporan pelayanan kepada Ombudsman RI, Administrasi kependudukan, cek kesehatan, pelayanan SIM dan bayar pajak.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dalam sambutannya mengatakan komitmen Pemkab Ciamis dan seluruh ASN-nya untuk terus melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat. 

“Layani masyarakat secara prima, terima dengan baik, ramah, senyum dan cepat itu yang selalu saya himbau kepada SKPD. Kita ingin memberikan yang terbaik dan termudah,” tegasnya. 

Herdiat pun di setiap kesempatan selalu  menekankan para ASN Pemkab Ciamis untuk memiliki sikap integritas, profesional dan prioritaskan pelayanan. ,

“ASN harus memiliki integritas terhadap NKRI, bekerja profesional sesuai tugasnya dan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ucapnya. 

Ia mengungkapkan, Kabupaten Ciamis di tahun 2021 meraih peringkat ke-7 Nasional dan terbaik di Jawa Barat dalam hal Kepatuhan Tinggi Standar Pelayanan Publik Tahun dari Ombudsman RI. 

Herdiat mengatakan, raihan prestasi tersebut bukan menjadi tujuan utama. Namun, masyarakat dapat mendapat pelayanan dengan sebaik baiknya itu merupakan tujuannya. 

“Yang mesti pahami para ASN sebagai pamong praja yakni sebagai pelayan masyarakat. Kalau sampai ada ASN yang minta pelayanan masyarakat akan saya copot jabatannya,” ujarnya. 

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis Tatang, dalam laporannya menjelaskan tujuan Ciamis Yanlik Fest yakni untuk meningkatan kualitas pelayanan publik. Seperti melalui pelayanan publik yang cepat, mudah dan terjangkau, tidak diskriminatif serta adanya fasilitas dan perlakuan khusus untuk kelompok rentan.

Ciamis Yanlik Fest Berikan Pemahaman Masyarakat Terkait Pelayanan Publik

Selanjutnya, Ciamis Yanlik Fest pun sebagai upaya peningkatan akses pelayanan pengaduan masyarakat dan peningkatan pemahaman terkait hak masyarakat mengenai pelayanan publik. 

“Rangkaian Ciamis Yanlik Fest ini semoga dapat meningkatkan pelayanan publik dan masyarakat paham akan haknya terhadap pelayanan publik,” terangnya. 

Dalam kegiatan ini, Tatang menyebutkan telah melibatkan organisasi pelayanan publik diantaranya Ombudsman RI, Dinkes, Disdukcapil, Dinas Pertanian, Polres Ciamis, P3D kab Ciamis, Bapenda Jabar. Sekretaris Daerah kab Ciamis, Diskominfo, Dinaikkan, Kec Baregbeg dan  pemerintah Desa Baregbeg. 

Selanjutnya, untuk metode pelaksanaan kegiatan ada rangkaian talkshow hak masyarakat dalam Yanlik. Selanjutnya, kegiatan pelayanan langsung dan ombudsman mendengar bersama kelompok tani dan ternak.

Kepala Keasistenan, Penerimaan dan Verifikasi Pelaporan Ombudsman RI Jabar Sartika Dewi, memberikan apresiasi kepada Pemkab Ciamis prestasinya sebagai kabupaten dengan nilai tinggi zona hijau kepatuhan tertinggi se-Jawa Barat. 

“Patut bangga Kabupaten Ciamis menjadi satu satunya kabupaten sejak tahun 2018 bahkan mendapat nilai tertinggi nasional tidak hanya jabar,” imbuhnya. 

Sartika menjelaskan, tingginya akses masyarakat terhadap layanan Ombudsman, tidak sebanding dengan ketimpangan pemerataan dalam hal pelaporan dan pengaduan. Salah satunya di Kabupaten Ciamis, Tasikmalaya, Pangandaran, Majalengka dan Kota Banjar. 

Ia menilai pengaduan bukan sesuatu yang negatif, justru bermakna positif . Karena adanya pengaduan menunjukan pelayanan publik ada di masyarakat.

“Kami melihat adanya potensi dan komitmen dari Pemkab Ciamis. Maka kami mengusung kegiatan Yanlik Fest di daerah yang rendah pengaduan dan pelaporan kepada Ombudsman dengan tema Ciamis Yanlik Fest dengan mengkolaborasikan dan mensinergikan pelayanan, ” paparnya. 

Sartika menambahkan, kegiatan Yanlik Fest ini untuk menunjukan bahwa Ombudsman tidak hanya mengkritik pelayanan saja. 

“Kami ingin menunjukan Ombudsman tidak hanya mengkritik pelayanan, namun juga sebagai mitra untuk meningkatkan pelayanan pemerintah,” tutupnya. ArifinAT/Djavatoday.com