DJAVATODAY.COM, CIAMIS – Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya mulai merutinkan kembali sholat Jumat keliling di sejumlah masjid wilayah Kabupaten Ciamis. Hal ini dilakukan sebagai perekat silaturahmi dengan masyarakat Ciamis khususnya di bulan Ramadhan 1442 Hijriah.
Setiap hari Jumat, Herdiat melaksanakan salat Jumat di masjid yang berbeda. Seperti yang dilakukannya pada Jumat (7/5/2021). Herdiat mengikuti salat Jumat di Masjid Jami Al Mujahidin, Blok Ampah Talang Banteng, RT 20, RW 02, Desa Sidorahayu, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis.
Sebelum menuju lokasi Masjid Jami Al Mujahidin, Herdiat menyempatkan untuk mengunjungi Pasar Manganti Purwadadi. Kunjungan tersebut dalam rangka melihat kondisi aktivitas pasar dan memantau penerapan protokol kesehatan masyarakat yang hendak berbelanja.
Selepas memantau kondisi Pasar Manganti, Herdiat langsung menuju lokasi Masjid Jami Al Mujahidin untuk melaksanakan salat Jumat. Bupati Ciamis sengaja datang langsung untuk menunaikan salat Jumat di Purwadadi. Ia pun datang tanpa dikawal protokol, bahkan tidak ada pemberitahuan dahulu kepada DKM Masjid Jami Al Mujahidin.
Ia melakukan hal tersebut untuk meminimalisir mobilisasi jamaah, sehingga dikhawatirkan terjadi kerumunan. Terlebih saat ini masih pandemi Covid-19. Kedatangan Herdiat yang tiba-tiba tersebut membuat jamaah datang seperti biasanya sehingga prokes pun tetap bisa dilaksanakan.
Di Akhir pelaksanaan shalat Jumat, Herdiat berkesempatan menyapa para jamaah, dalam sambutannya ia mengimbau kepada agar terus disiplin mematuhi protokol kesehatan.
“Saat ini pandemi Covid-19 belum usai, kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan. Setiap aktifitas diluar rumah agar memakai masker, menjaga jarak, rutin cuci tangan, hindari kerumunan, dan batasi mobilitas.,” ujar Herdiat.
Herdiat Imbau Perantau Untuk Tidak Mudik
Bupati Ciamis pada kegiatan Jumat Keliling ini pun mengingatkan para jamaah yang memiliki saudara di perantauan agar sampaikan untuk tidak melaksanakan mudik dulu. Kebijakan ini memang cukup berat, namun rasa karena keharusan untuk menjaga sesama dari kemungkinan buruk pelarangan mudik harus dilakukan.
“Mohon sampaikan kepada saudara, kerabat dan warga lainnya yang sedang di perantauan agar bersabar untuk tidak mudik dulu. Kita tidak tahu seseorang terkena Covid-19, baik itu di perjalanan ataupun dari lingkungan kerjanya. Tidak mudik juga merupakan bentuk kasih sayang kepada keluarga kita, agar terhindar dari kemungkinan terburuk,” imbuhnya.
Penyerahan Bantuan CSR Untuk DKM Masjid Jami Al Mujahidin dan Sembako
Seperti biasa, di akhir kegiatan shalat Jumat, Herdiat menyerahkan bantuan CSR Rp50 juta kepada DKM Masjid Jami Al Mujahidin. Pemberian CSR tersebut untuk menunjang kegiatan keagamaan dan sarana prasarana masjid.
Ia juga membagikan 100 paket sembako untuk para jamaah dan warga sekitar masjid. (*)