Situs merupakan daerah tempat ditemukannya benda-benda purbakala seperti prasasti, makam para raja dan yang lainnya. Situs di Ciamis terbilang banyak, karena Ciamis merupakan salah satu kabupaten yang dulunya berdiri sebuah kerajaan besar yakni kerajaan Galuh. Oleh karena itu, banyak sekali peninggalan purbakala yang tersebar di berbagai wilayah di Ciamis.
Tidak seperti situs Karang Kamulyan atau situs Astana Gede yang sudah terkenal, beberapa situs di Ciamis memang ada yang belum dikenal masyarakat luas, padahal situs tersebut juga memiliki peninggalan arkeologi dengan cerita sejarah yang begitu menarik. Berikut ulasan singkatnya :
Situs Pangcalikan Gunung Padang
Situs ini terletak di Desa Sukaresik, Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis. Kawasan ini berupa hutan lindung yang memiliki luas sekitar 7 hektare. Untuk sampai ke lokasi ini, kamu harus melalui jalan setapak berbatu yang menanjak di dalam hutan dengan kondisi topografi yang berupa perbukitan.
Di dalam situs Pangcalikan, terdapat peninggalan berupa makam, bangunan berundak dan juga kolam. Bangunan berundak di situs ini terpusat pada batu datar yang disebut pangcalikan. Pangcalikan sendiri kalau diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia mempunyai arti “tempat duduk”.
Situs Pangcalikan Gunung Padang ini memiliki keterkaitan dengan kerajaan Galuh. Singkat cerita, kawasan ini diyakini sebagai tempat bertapa Sri Maharaja Adi Mulya saat mengasingkan diri. Sri Maharaja Adi Mulya adalah seorang raja dari kerajaan Galuh. Beliau adalah ayah Ciung Wanara dari istrinya yang bernama Dewi Naga Ningrum. Saat mengasingkan diri di tempat ini, Sri Maharaja Adi Mulya mengganti nama menjadi Ki Hajar Sukaresi.
Situs Gunung Susuru
Situs ini terletak di Dusun Bundar Desa Kertabumi Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis. Gunung Susuru berada di daerah paling selatan Desa Kertabumi. Di kawasan ini, kalian akan menemukan 3 buah punden atau bangunan berundak, 5 gua dan juga sumur batu. Menariknya, di beberapa gua terdapat beberapa temuan seperti tembikar, dan fosil gigi manusia serta hewan pada zaman dulu.
Gunung Susuru dahulunya diyakini sebagai pusat kerajaan Galuh Kertabumi yang didirikan oleh salah seorang putri raja Galuh Maharaja Prabu Sanghyang Cipta yang berkedudukan di Salawe/Cimaragas. Di kawasan ini juga ada 2 makam kuno yaitu makam Dewi Tanduran Ageung dan Prabu Dimuntur yang tak lain adalah pendiri kerajaan Galuh Kertabumi.
Baca juga : Situs Gandoang, Potensi Wisata Unggulan di Ciamis
Situs Sanghyang Maharaja Cipta Permana Prabudigaluh Salawe
Situs ini terletak di Dusun Tunggalrahayu Desa Cimaragas Kec Cimaragas Kabupaten Ciamis. Situs Sanghyang Maharaja Cipta Permana Prabudigaluh Salawe merupakan peninggalan sejarah kerajaan Galuh Pangauban (Perlindungan) Gara Tengah yang diperintah oleh seorang Raja Cipta Permana.
Situs ini memiliki beberapa peninggalan unik yang merupakan peninggalan masa hindu dan masa islam seperti Batu Entog (Trimurti), Batu Panggeresan (Pangcalikan Raja), Patilasan Prabu Siliwangi, Patilasan ulama besar Syekh Abdul Qodir Jaelani, Patilasan Raja Cipta Permana dan yang lainnya. Selain itu, disini juga ditemukan peninggalan bersejarah lainnya seperti keris, menhir, dan tombak. (Willy/CN/Djavatoday)