Berita Banjar (Djavatoday.com),- Dua Pemuda asal Kota Banjar, Jawa Barat, Fajar (30) dan Gilang (24), dievakuasi ke rumah sakit pada Jumat (4/10/2024) setelah terkena semburan bisa ular king kobra. Insiden ini terjadi di Lingkungan Parungsari, Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja.
Keduanya mengalami gejala muntah, lemas, serta sakit di perut setelah mencoba menangkap ular yang mereka kira sanca kembang. Ternyata, ular tersebut ternyata seekor king kobra yang langsung menyemburkan bisanya ke arah tangan mereka saat ditangkap.
Petugas Damkar Kota Banjar, Ivan Septian, yang mendatangi lokasi membenarkan kejadian ini. “Informasi awal, warga dipatuk ular. Namun setelah kami mendatangi lokasi dan mendapat keterangan dari keluarga korban, ternyata mereka terkena sembur oleh bisa king kobra, bukan kobra Jawa,” ujar Ivan kepada media, Jumat (4/10/2024).
Ular sepanjang 3,5 meter tersebut berhasil dievakuasi oleh petugas Damkar Banjar ke kantor. “Bisa ular king kobra sangat mematikan, terutama jika mengenai luka terbuka,” tambah Ivan. Beruntung, kedua korban selamat setelah dirawat di rumah sakit dan kini sudah pulang ke rumah.
Saat ini, king kobra tersebut diamankan di Kantor Damkar Banjar sementara menunggu keputusan untuk dilepasliarkan ke habitat yang jauh dari permukiman warga. Ivan menjelaskan, “Ini bukan kobra Jawa, tapi kobra Kalimantan. Kobra Jawa biasanya berwarna hitam.”
Belum diketahui pasti mengenai asal usul ular king kobra. Akan tetapi ada dugaan bahwa ular tersebut merupakan hewan peliharaan yang lepas. (Ayu/CN/Djavatoday)